Mohon tunggu...
Andri Mastiyanto
Andri Mastiyanto Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Penyuluh Kesehatan

Kompasianer Of the Year 2022, 105 x Prestasi Digital Competition (70 writing competition, 25 Instagram Competition, 9 Twitter Competition, 1 Short Video Competition), Blogger terpilih Writingthon 2020, Best Story Telling Danone Blogger Academy 2, Best Member Backpacker Jakarta 2014, ASN, Email : mastiyan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Kerja di Perpustakaan yang Katanya Tempat Hukuman, Malah Bikin Jadi Juara

19 Juli 2023   13:53 Diperbarui: 17 September 2023   18:13 506
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi mengambil buku di perpustakaan I Sumber Foto: Diolah pribadi dari Pexels/cottonbro studio via canva pro

Middle Income Trap mengacu pada negara-negara yang mengalami pertumbuhan ekonomi sangat pesat hingga mencapai status sebagai negara pendapatan menengah, namun kemudian gagal untuk untuk mengatasi perlambatan ekonomi guna mengejar ekonomi yang setara dengan negara-negara maju. Katanya negara yang maju itu, yang minat baca warganya tinggi.

Ilustrasi membaca buku I Sumber Foto: Freepik via canva ppro
Ilustrasi membaca buku I Sumber Foto: Freepik via canva ppro

Pegawai yang kerja di perpustakaan tentu melihat buku setiap hari dan memancing untuk membaca, itu yang terjadi sama daku. Berbagai buku daku baca, baik tulisan kesehatan, psikologi, novel, hukum, dan lain-lain. Perpustakaan tempat kerja membuat daku akhirnya mendorong untuk memiliki puluhan buku sebanyak dua lemari.

Dampaknya, ketika sudah berpindah unit kerja, bila bingung terhadap suatu pekerjaan, Daku terpancing mencari referensi dan membacanya. Contohnya kemarin (18/7/2023), ketika bingung bagaimana menghilangkan background video, daku secara insting mencari referensinya.

Perpustakaan Menjadi Tempat Menghilangkan Stres

Perpustakaan tempat daku bertugas dahulu (2015) berada di lantai 2, Gedung Utama dekat dengan ruang konferensi dan diklat. Lokasi yang pas sebagai perpustakaan, berdampak kunjungan pegawai untuk ke perpustakaan ada saja setiap harinya.

Daku saat masih bekerja di sana, melihat setiap siang minimal ada 5 sampai dengan 8 orang pegawai datang ke perpustakaan. Paling favorit pegawai yang datang untuk membaca koran, kedua majalah dan buku, ketiga numpang makan bekel dari rumah, keempat ngobrol sama daku, kelima tempat tidur siang...he...he...

membaca juga bisa mengurangi stress I Sumber Foto: Unsplash via Canva Pro
membaca juga bisa mengurangi stress I Sumber Foto: Unsplash via Canva Pro

Tempat di mana ada ratusan buku ini, ternyata bisa jadi tempat healing. Saat membaca, buat daku ternyata dapat mengalihkan perhatian kita dari masalah sehari-hari, dan mampu meningkatkan relaksasi melalui efek meditatif (hidup dengan kondisi meditasi) dari membaca.

_

Buat kalian yang di rotasi di unit kerja perpustakaan tapi bukan pustakawan tidak perlu overthinking. Jalanin saja, mungkin ada hikmah dan bahkan mungkin ada manfaat yang bisa kita terima. Profesi Pustakawan juga merupakan profesi yang mulia sama dengan profesi yang lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun