Diorama Arsip Presiden Sukarno membuat pengunjung dapat menyaksikan bagaimana arsip dan teknologi berkolaborasi membentuk karya seni yang menarik, modern, futuristik dan informatif. Bagi pecinta sejarah, seni lukis dan fotografi tentunya akan senang berada di Diorama Arsip Presiden Sukarno yang bisa dibilang galeri seni.Â
Apa yang tertampilkan didepan kami bisa menjadi wahana pembelajaran sejarah perjalanan Bung Karno dan tentu baik juga bila masyarakat, pelajar, mahasiswa maupun wisatawan asing mengunjungi Diaroma Arsip Sukarno plus bonus wisata ke rumah Gubenur Jenderal Belanda.Â
Diorama Arsip Bung Karno sejatinya menampilkan rangkaian sejarah perjalanan Bapak Bangsa dan Indonesia berdasarkan catatan arsip sejarah. Diorama yang sebetulnya museum ini terdiri dari 5 lantai dimana 4 lantai untuk pameran (display) dan 1 lantai untuk staff. Luas bangunan Diorama Arsip Presiden Soekarno seluas  1.500 m yang terbagi menjadi 4 hall.
Pertama kali menapakkan kaki di Diorama Arsip Presiden Sukarno, kami pertama kali diajak melihat berbagai lukisan di Paviliun lantai 1 yang terletak di belakang Rumah Utama Huis De Klerk. Berbagai lukisan dengan berbagai teknik ditampilkan, bahkan ada yang dibuat dengan bulpoint.Â
Pada saat berada di Ruang Pameran Arsip Presiden Sukarno, kami dipandu oleh mas Hanif. Kami para pecinta sejarah diajak menelusuri 4 (empat) hall, yaitu Aku Indonesia (kisah dari lahir hingga berpulang), Jalan Politik (perjuangan dan dedikasi politik), Patron Budaya (estetika dan peradaban), Kesejahteraan dan Kerakyatan (ekonomi dan kemandirian).Â
Setiap hall menampilkan petikan peristiwa dan episode tertentu perjalanan Bung Karno dan sejarah bangsa. Dimulai dari masa memulai menjadi manusia, perjuangan melawan penjajah (secara politik), kebangkitan nasional, proklamasi kemerdekaan, masa mempertahankan kemerdekaan dan revolusi, masa mengisi kemerdekaan, dan masa berpulang. Selain foto-foto dan arsip bersejarah pengunjung juga disuguhkan film perjuangan Bung Karno disetiap hall nya.
Hall 1-Aku, Indonesia
Hall ini menggambarkan tentang kisah Bung Karno dari lahir hingga berpulang. Hall 1 terletak di lantai 4, tersedia Lift untuk ke hall 1 yang berkapasitas 13 orang (1000 kg).