Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) diperingati oleh masyarakat Indonesia setiap tanggal 20 Mei. Tanggal tersebut ditetapkan berdasarkan hari berdirinya Boedi Oetomo pada 20 Mei 1908. Pada Hari Kebangkitan Nasional di tahun 2021 mengusung tema "Bangkit! Kita Bangsa yang Tangguh".
Harkitnas tentunya mengingatkan Bangsa Indonesia untuk bangkit diberbagai segi kehidupan termasuk kebangkitan industri hulu migas Indonesia. Kenapa industri hulu migas perlu dibangkitkan ?
Salah-satu penggerak perekonomian nasional ialah hulu migas. Namun, produksi dari wilayah kerja yang ada saat ini relatif menurun karena lapangan yang sudah relatif tua.
Patut diketahui oleh masyarakat Indonesia bahwa migas masih berkontribusi sebesar 54 persen dari total bauran energi pada tahun 2019.
Migas diharapkan masih mendukung bauran energi sampai tahun 2050 dengan presentase lebih dari 44 persen. Kerenanya perlu peningkatan produksi migas yang tinggi demi mendukung keberlanjutan energi.
Apabila melihat data ini pemangku kebijakan dan perusahaan industri migas di Indonesia bisa melakukan hal yang lebih di bisnis hulu migas. Industri hulu migas diharapkan dapat semakin tumbuh dengan strategi dan percepatan diberbagai area lapangan migas.
Ternyata beberapa investor juga sudah menyatakan minatnya untuk meningkatkan investasi di Indonesia jika mendapatkan insentif dan stimulus yang tepat. Hal tersebut menunjukkan potensi kebangkitan industri hulu migas Indonesia.
Bisnis hulu migas adalah kegiatan usaha yang berintikan pada dua kegiatan utama yaitu eksplorasi dan eksploitasi migas. Kegiatan eksplorasi migas adalah kegiatan mencari dan membuktikan keberadaan cadangan migas. Sedangkan eksploitasi adalah kegiatan mengangkat dan menjual hasil migas (Rinto, 2015).
Eksplorasi yang berarti mencari dan membuktikan keberadaan cadangan migas merupakan tahap awal yang hanya akan ditindaklanjuti apabila berhasil menemukan cadangan migas.
Jadi keberhasilan kegiatan eksplorasi adalah prasyarat untuk pelaksanaan kegiatan eksploitasi. Atau dengan kata lain, kegiatan eksploitasi tidak pernah akan dapat dilakukan jika kegiatan eksplorasi gagal.