Adapun Rade Krunic (25) dan Ante Rebic (25) menjadi perekrutan tertua AC Milan pada bursa transfer musim panas lalu.
Di lini tengah ada Franck Kessie (22), Ismael Bennacer (21), Lucas Paqueta (22), serta Suso (25). Sementara dua pos di sektor depan ditempati oleh Krzysztof Piatek (24) dan Rafael Leao (20).
Usia rata-rata tim AC Milan 24,1 tahun. Pesaing terdekat AC Milan soal usia rata-rata skuat adalah Fiorentina (25,3 tahun) dan Sampdoria (25,6). Sedangkan calon juara Juventus (28,8 tahun), Inter Milan (27 tahun), AS Roma (27 tahun), dan Lazio (26,9 tahun). Tim-tim top di Liga Italia 2019-2020 rata-rata memiliki pasukan dengan usia minimal 27 tahun.Â
AC Milan dahulu dikenal sebagai gudangnya pemain tua pada era Carlo Ancelotti. Julukan itu disematkan kepada tim Setan Merah Italia lantaran gemar mempertahankan tim dengan pemain-pemain yang memiliki usia di atas 30 tahun.Â
Meski begitu, saat itu tim AC Milan begitu dihormati dengan segudang gelar prestisius.
Pemain muda cenderung emosional, kurang disiplin, kurang matang, labil, acapkali tidak mematuhi instruksi sesuai arahan tim pelatih. Bila terlalu banyak pemain muda dapat merusak permainan dan kerja sama tim.
Untuk meredam gejolak muda perlunya keseimbangan tim dengan hadirnya pemain dengan usia matang/emas (di atas 28 tahun).Â
Hadirnya Zlatan Ibrahimovic yang telah berusia 38 tahun diharapkan dapat membantu menjadi penyeimbang. Tetapi sepertinya perlu merekrut dua pemain lagi di usia matang.
3. Partner Ibrakadabra Tidak Banyak Berkualitas Dunia
Terakhir kali AC Milan meraih trofi Seri A di musim 2010/2011 bersama Ibrakadabra dengan skuat yang mentereng.
AC Milan dengan komposisi pemain matang besutan Carlo Ancelotti dengan transfer di era pelatih Massimiliano Allegri membuat tim ini mentereng dari sisi kualitas pemain.