Pada saat diri kita merayakan ulang tahun atau orang tua merayakan hari jadinya yang ke 25 tahun (perak) terasa begitu luar biasa. Bagaimana yang dirayakan itu 100 tahun hari lahir ??? .... Pastinya sungguh luar biasa. Perayaan 100 tahun pastinya akan diselenggarakan secara meriah dan berkesan.
Itu mungkin yang dirasakan oleh masyarakat bangsa Azarbaijan yang merayakan hari jadinya yang ke 100. Aura tersebut daku rasakan ketika menghadiri perayaan Ulang Tahun negara Republik Demokratik Azerbaijan seabad di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Rabu (02/05). Republik Demokratik Azerbaijan berdiri pada tanggal 28 Mei 1918. Pada tahun 1920 negara tersebut jatuh dalam serangan Bolsevik dan menjadi bagian dari Uni Soviet. Azerbaijan meraih kembali kemerdekaannya setelah runtuhnya Sovyet, dan kedaulatan kembali lahir pada 18 Oktober 1991.
Daku pun terasa terhormat menjadi bagian perayaan seabad negara Azarbaijan, karena turut hadir pula Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Asman Abnur. Dalam acara tersebut sang Menteri didampingi Ketua DPD Oesman Sapta Odang. Bahkan desainer Poppy Darsono hingga Ustaz Yusuf Mansyur pun ikut datang menyambut hari jadi bangsa yang berjuluk ' Negara Api' ini.Â
Duta Besar Republik Demokratik Azerbaijan untuk Indonesia, Tamerlan Garayev, menyambut langsung kedua pejabat negara tersebut dengan senyum ramahnya. Untuk menghormati tuan rumah, lagu kebangsaan Indonesia Raya dikumandangkan terlebih dahulu kemudian baru lagu kebangsaan "AzÉ™rbaycan Respublikasının Milli Himni". Hal ini menandakan begitu hormatnya mereka terhadap Negara Tuan Rumah.Â
Menteri Asman Abnur ketika berada di balkon setelah Dubes Tamerlan Garayev memberikan sambutan, berharap di hari jadi negara Azerbaijan ini, hubungan antara Indonesia dan Azerbaijan akan terjalin dengan baik kedepannya. Pada kesempatan tersebut Menteri Kemenpan RB ini menyampaikan sangat begitu terhormat baginya bisa ikut merayakan HUT ke- 100 Azerbaijan. Beliau mewakili pemerintah dan rakyat Indonesia memberikan salam hangat dan selamat kepada pemerintah dan rakyat Republik Azerbaijan, pada peringatan hari lahir Republik ke-100 Azerbaijan.
Tidak hanya itu saja, dalam bidang pelayanan publik pada tahun 2017 Â lalu telah ditandatangani MoU tentang Kerjasama Penyediaan Pelayanan Publik Tingkat Lanjut antara Indonesia dan Azerbaijan. Layanan Republik Demokratik Azarbaijan di Indonesia telah didirikan Mal Layanan Publik di sejumlah kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Banyuwangi, Denpasar, Batam, dan Tomohon.Â
-----ooo0000ooooo------
Pertama kali datang, kami disambut langsung pejabat Kedubes Republik Demokratik Azarbaijan didepan pintu masuk. Terdengar langsung suara alat musik petik dan juga perkusi tradisional Azerbaijan berirama menyambut para tamu yang datang.Â
Musisi 'Shahriyar Imanov' jarinya memainkan alat musik petik "tar" dan Shukur Aliyev yang memukul-mukul perkusi bernama Naghara. Kombinasi kedua orang musisi ini merangsang beberapa tamu yang berasal dari Azarbaijan menari. Bahkan Dubes Tamerlan Garayev pun ikut menari didampingi pejabat kedubes yang lain.
Seperti Spanyol dancing para tamu yang menari mengangkat kedua tangan mereka ke atas sambil digerakkan, kaki digoyang sesuai irama sambil tubuh pun mengikuti. Itu merupakan tarian tradisional bangsa Azarbaijan, Milli Reqs. Reqs itu berarti tarian.
Tidak hanya musik dan busana, pada malam itu daku diperkenalkan dengan kuliner Azerbaijan. Ada makanan yang mirip kebab (Lamb Shawarma Doner) dan salad dengan tekstur yang unik (Mangal Salad). Makanan yang terkenal di Azerbaijan adalah Kebab, Plov, Dolma, Kutab, Dushpara, Piti, Dogha, dan Pahlawa. Saat itu daku tidak begitu mengenali dari sekian makanan khas Azarbaijan yang tersedia.
Suasana saat itu terlihat sangat hangat dan para pejabat Azarbaijan sangat sopan dan ramah. Bahkan Mr.Ruslan Nasibov (Counsellor / Deputy Chief of Mission Embassy of the Republic of Azerbaijan) dan Mr.Emil Ahmadov (Third Secretary Embassy of The Republic of Azerbaijan) terlihat sangat murah senyum bahkan masih ingat dengan daku yang pernah mengunjungi Kedubes Republik Demokratik Azarbaijan. " Ya, i know you are Blogger" ucap Mr.Ruslan saat menyambut didepan pintu. Mengikuti perayaan 100 tahun Republik Demokratik Azarbaijan merupakan kehormatan bagi daku.
---------oooo0000oooo-----------
Salam hangat Blogger Udik dari Cikeas - Andri Mastiyanto
Web [ DISINI ] , Blog [ DISINI ] , Twitter [ DISINI ] , Instagram [ DISINI ]
Email : mastiyan@gmail.com
Artikel Negara Api Yang Unik bisa lihat DISINI
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H