Badan pusat meteologi,klimatologi,dan geofisika (BMKG) memperkirakan daerah seperti banten,Dki jakarta,jawa barat,dan jawa tengah.masuk dalam kategori SIAGA dengan adanya potensi hujan lebat yang berdampak dengan terjadinya banjir dalam periode awal 8-9 februari.ini terjadi karena fungsi penyeimbang,penyerapan,dan penahan dari ekologis telah hancur oleh pembabatan hutan dan ekstrasi alam.
faktor-faktor lokal penyebab meningkatnya curah hujan ekstrim adalah stabilitas udara yang cenderung labil/mudah terangkat yang dapat membentuk awan,proses konveksi awan itu cukup kuat karena udara yang labil tersebut.
Faktor-faktor lokal penyebab meningkatnya curah hujan ekstrem adalah stabilitas udara yang cenderung labil/ mudah terangkat yang dapat membentuk awan.proses konveksi awan itu,cukup kuat karena udara yang labil tersebut.
Kerugian yang terjadi pada fenomena banjir tidak lain ialah,masalah kesehatan,seperti terlalu banyak air yang menggenang,timbulah masalah pada kulit,dan hal yang berbahaya sekalipun terdapat beberapaa hewan buas seperti ular,buaya,dll yang masuk pada pekarangan rumah yang tergenang air,kerugian ekonomi pun bisa menjadi faktor pendorong dari dampak iniÂ
karena usaha pun terhambat ketika banjir melanda,aktivitas para pedagang sulit ,hingga muncul korban jiwa akibat arus yang deras menindak lanjuti kasus banjir ini, Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Suzi Maraitawati mengatakan konsep ruang terbuka hijau (RTH) di Jakarta akan menjadi blue and green. Nantinya, setiap RTH difungsikan sebagai tempat menampung air hujan sebagai bentuk pengendaliam banjir.
"Jadi ke depan pengembangan Dinas Pertamanan itu bukan hanya membuat hijau tapi kita mengembangkan biru, jadi green and blue, jadi di mana ada taman-taman kita itu dibuat yang bisa menampung air," kata Suzy di gedung DPRD, Senin (1/3/2021).Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Suzi Maraitawati mengatakan konsep ruang terbuka hijau (RTH) di Jakarta akan menjadi blue and green. Nantinya, setiap RTH difungsikan sebagai tempat menampung air hujan sebagai bentuk pengendaliam banjir.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H