Mohon tunggu...
Raja Lubis
Raja Lubis Mohon Tunggu... Freelancer - Pekerja Teks Komersial

Pecinta Musik dan Film Indonesia yang bercita-cita menjadi jurnalis dan entertainer namun malah tersesat di dunia informatika dan kini malah bekerja di perbankan. Ngeblog di rajalubis.com / rajasinema.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Camping Pramuka yang Menyeramkan dalam "Kemah Terlarang: Kesurupan Massal"

20 Oktober 2024   12:41 Diperbarui: 20 Oktober 2024   12:46 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jangan pernah bongkar sesajen yang sudah dikubur/doc. Rapi Films

Dan beruntung, selain arahan Gina yang apik, ditunjang pula dengan tata musik dan tata suara yang betul-betul bikin bulu kuduk saya merinding. Pun juga dengan penampilan para ekstras yang kian menambah suasana seram.

Mohon ampun Ndoro Putri/doc. Rapi Films
Mohon ampun Ndoro Putri/doc. Rapi Films

Buat saya, sebagai horor seru Kemah Terlarang: Kesurupan Massal sudah menuntaskan tugasnya dengan baik. Hanya saja jika soal stori dan karakter bisa lebih dipertajam, mungkin Kemah Terlarang betul-betul akan jadi sajian horor yang tak hanya seru tapi juga filosopis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun