Apakah kamu setuju dengan hasil ini, atau kamu pendapat lain? Boleh banget di-share di komentar ya.
Nah, kalau saya sendiri sebetulnya paling memfavoritkan kue putri salju di antara aneka ragam sajian kue lebaran.
Saya suka kue putri salju karena teksturnya lebih lembut dari yang kue yang lain. Serta adanya gula halus yang menaburi seluruh tubuhnya. Jadi biasanya saya makannya diemut seperti permen. Dihabiskan dulu gulanya, terus kadang dicocol lagi ke gula yang tersedia.
Khong Guan masih memimpin
Selain aneka kue kering, lebaran idulfitri juga biasanya diramaikan oleh aneka kue kaleng.
Alasannya sederhana saja. Kue kaleng lebih mudah didapatkan di mana-mana, dan bisa jadi alternatif bagi yang tidak membuat kue sendiri. Walau aneka kue kering pun sekarang bisa dibeli juga secara bebas.
Masih berdasarkan hasil survei rilisan GoodStats, ternyata yang bertahta paling tinggi di antara kue kaleng lebaran adalah Khong Guan dengan persentase sebesar 27%.
Disusul oleh Monde (22%) yang sebetulnya masih satu grup dengan Khong Guan, Tango (19%), Oreo (15%), Nissin (9%), Astor (5%), dan lainnya (3%).
Saya punya analisis sederhana kenapa Khong Guan ini seakan tak pernah terkalahkan di tahta kue kaleng lebaran.
Sewaktu saya kecil seringkali lebaran tuh ngumpul di rumah nenek. Dan sajian utamanya adalah kue kaleng Khong Guan berwarna merah dengan logo satu keluarga tanpa kehadiran ayah.
Saya dan sepupu lainnya dari keluarga ibu, seringkali berebut satu jenis kue yang ada di dalam kaleng Khong Guan. Apa itu? Jawabannya tiada lain dan tiada bukan adalah wafer-nya.
Mendapat wafer dari kaleng Khong Guan seakan mendapat jackpot.