Mohon tunggu...
Rajabbul Amin
Rajabbul Amin Mohon Tunggu... Relawan - Mahasiswa

Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam STAIN Sultan Abdurrahman

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Agama Islam dalam Perspektif Sejarah

22 November 2020   16:55 Diperbarui: 22 November 2020   16:58 500
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Islam adalah agama yang diturunkan oleh Allah SWT secara langsung. Nilai dasar Islam adalah ketauhidan yang berarti menganut Tuhan yang Esa yaitu Allah SWT. Dalam sejarah agama Islam, ia tidak mengenal Tuhan lebih dari satu begitupun kepercayaan yang menganggap Tuhan adalah berbentuk material.

Melihat sejarah Islam dunia, sebetulnya islam adalah ajaran yang telah dibawa Nabi-Nabi terdahulu, karena sejak dahulu mulai zaman Nabi Adam AS hingga Nabi Muhammad SAW, penyembahan terhadap Allah SWT sudah diperintahkan dan diturunkan. Untuk itu substansi islam adalah ketauhidan. Seluruh perintahnya adalah berasal dari Allah SWT.

Islam yang berarti keselamatan merupakan ajaran yang mengajak pada manusia agar selamat dalam hidupnya. Begitupun sebagaimana yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Rasulullah SAW senantiasa berdakwah dan mengajak umat manusia untuk mengikuti jalan yang benar yaitu jalan Islam. Jalan islam adalah jalan yang mengarah kepada perbaikan masyarakat, mengarah pada pemecahan masalah, dan keselamatan dunia juga akhirat.

Pada awalnya islam hanya ada di kota Mekkah dan Madinah yang diawalli oleh Nabi dan Para Sahabat seperti Istrinya (Khadijah binti Khuwalid), Umar, Abu Bakar, Ustman, Ali, dan sahabat-sahabat lainnya yang mengawali masuk islam. Sekian lama Muhammad berdakwah, melakukan perjuangan di kota tersebut selama kurang lebih 23 tahun (13 tahun di Mekkah dan 10 tahun di Madinah), bersebaranlah islam di muka bumi lewat para sahabat --sahabat, walaupun rasulullah SAW sudah tiada.

Secara umum, peradaban Islam dapat dibagi dalam tiga periode besar, yakni periode klasik, periode pertengahan, dan periode modern. Berikut sejarah peradaban Islam yang dirangkum dari berbagai sumber. 

Periode Klasik

Periode klasik merujuk pada masa kemajuan dan kejayaan Islam yang dibagi ke dalam dua fase, yakni fase ekspansi, integrasi dan kemajuan (650--1000 M) dan fase disintegrasi (1000--1250 M). Pada fase kemajuan, Islam mengalami internasionalisasi. Pada masa Bani Umayyah, Islam mulai masuk ke Eropa melalui Spanyol.  Pengaruh Islam meluas dari Afrika Utara sampai ke Spanyol di belahan Barat, dan melalui Persia hingga ke India di belahan Timur. Daerah-daerah itu tunduk di bawah kekuasaan Islam. 

Ilmu pengetahuan dan arsitektur berkembang di kota-kota Spanyol yang didiami oleh umat Islam seperti Cordoba dan Granada. Sistem penerangan jalan dan sistem saluran air sangat baik. Bangunan dengan arsitektur mengagumkan juga dibangun pada masa itu, seperti istana Az Zahra Cordoba dan istana Alhambra Granada.

Sejumlah ulama besar juga bermunculan di fase ini. Seperti Imam Malik, Imam Abu Anifah, Imam Syafi'i dan Imam Ibn Hambal dalam bidang Fiqh. Ada juga Imam al-Asya'ri, Imam al-Maturidi, Wasil ibn 'Ata', Abu Huzail, Al-Nazzam dan Al-Jubba'i dalam bidang Teologi. Zunnun al-Misri, Abu Yazid al-Bustami dan alHallaj dalam bidang Tasawuf. Al-Kindi, al-Farabi, Ibn Sina dan Ibn Miskawaih dalam bidang Falsafat. Lalu, ada Ibn Hayyam, al-Khawarizmi, al-Mas'udi dan al-Razi dalam bidang Ilmu Pengetahuan, dan lain-lain. 

Ilmu pengetahuan dalam bidang agama dan non agama mengalami perkembangan pesat saat itu. Ini disebabkan karena peradaban Islam saat itu sangat menjunjung tinggi akses ilmu pengetahuan yang terbuka dari berbagai sumber. Mereka menghargai para ilmuwan lain meskipun berasal dari kelompok berbeda seperti Yahudi, Nasrani, Sabian, dan Zoroaster (Majusi). Mereka sama-sama berkontribusi mengembangkan ilmu untuk menjadikan dunia lebih baik. 

Sayangnya, pada fase disintegrasi, keutuhan umat Islam dalam bidang politik mulai pecah. Baghdad dirampas dan dihancurkan oleh Hulagu Khan pada tahun 1258.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun