Mohon tunggu...
Raissa Rahmadini
Raissa Rahmadini Mohon Tunggu... Mahasiswa - A Workaholic Learner

Mahasiswi Prodi Ilmu Hubungan Internasional dibawah naungan fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang saat ini sedang menempuh pendidikan di Universitas Sriwijaya, berkonsentrasi dibidang diplomasi perdagangan internasional serta kajian strategi dan keamanan internasional

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Menulis Puisi dengan Mudah? Begini Caranya

31 Mei 2023   00:10 Diperbarui: 31 Mei 2023   00:17 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2.) Menentukan kata kunci

Jika kamu sudah menentukan tema dan judul, langkah selanjutnya adalah menentukan kata kunci yang akan dikembangkan menjadi kalimat. Misalnya satu kata kunci yang digunakan untuk satu larik, atau satu kata kunci untuk membuat satu bait.

3.) Diksi

Atau biasa disebut sebagai pemilihan kata adalah cara kamu memberikan sebuah keunikan untuk puisi. Puisi yang menarik biasanya menggunakan pemilihan kata yang berbeda. Pemilihan kata dalam penulisan puisi ditujukan untuk menarik minat para pembaca.

4.) Rima

Rima adalah perulangan bunyi dalam puisi yang bertujuan untuk memberikan efek keindahan. Contoh dari rima sendiri adalah bunyi akhir pada puisi yang mempunyai akhiran sama, seperti a-a-a-a. Gunakan rima untuk membuat puisimu menjadi makin indah

5.) Bait

Ada banyak pilihan dari bait yang bisa kamu gunakan, seperti bait distikon, terzina, kuatren, kuint, dan sonata. Manfaatkan bait-bait ini sesuai dengan keinginanmu.

6.) Kembangkan puisi semenarik mungkin

Proses selanjutnya adalah mengembangkan puisimu seindah mungkin. Setiap proses yang sudah kamu lewati akan makin ditingkatkan dengan proses pengembangan ini. Jangan takut, tunjukan kreativitas dan imajinasimu di sini.

7.) Buatlah penutup yang bermakna

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun