Mohon tunggu...
Raisha Thahira Isha Putri
Raisha Thahira Isha Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Sekarang masih jadi mahasiswi dari salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Jawa Barat. Selalu suka sama sesuatu hal yang baru, tapi suka konsisten juga sama minat saat ini.

Raisha Thahira Isha Putri adalah seorang mahasiswi dari Perguruan Tinggi Negeri di Jatinangor, Jawa Barat. Fans berat Arctic Monkeys yang punya sejenak cita-cita untuk ngerubah namanya jadi Aurora karena sejak kecil jatuh cinta sama keindahan langit. Saat ini dia sedang magang di salah satu perusahaan media di Indonesia, doain semoga lancar.

Selanjutnya

Tutup

Roman

Lusa Kita Bertemu, Apa Kabarmu?

26 Juli 2023   23:35 Diperbarui: 26 Juli 2023   23:44 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: @craftslovermy1166/Pinterest

"Theresia, lu dengerin gue kan, dek?"

Si adik Kembali menatap kakaknya dengan hembusan nafas. Lesu wajahnya sekarang.

***

Theresia menggowes sepedanya menuju arah rumahnya. Di tengah perjalan secara tidak sengaja dia berhenti, dia melihat seorang gadis yang berjalan di depan toko ice cream yang sepertinya gadis itu berjalan menuju toko itu.

"Rara!" ucap Theresia yang dibalas tengokan dari Rara.

"Lho, Lia!" ujar Rara sambil melambaikan tangannya, segera Theresia pun menghampiri Rara yang masih berada di depan toko ice cream itu.

"Sudah lama kita tidak bertemu ya Lia, kabar kamu dan kakakmu bagaimana?" ucap Rara membuka obrolan. Theresia hanya terdiam, membalasnya dengan senyuman yang kecut.

Rara menggenggam tangan gadis itu, dia memberikan senyum manis kepada temannya ini yang masih menundukan kepala. Theresia membalas genggaman yang diberikan oleh Rara, "Kamu memang selalu memahami diriku, Ra. Aku benar-benar lelah."

Rara masih memancarkan senyumannya, "Mari kita ke dalam toko ice cream ini, sepertinya akan lebih nyaman untuk bercerita sambil memakan ice cream? Apalagi dengan ice cream rasa cokelat kesukaanmu, Ayo Lia!" ajak Rara dan Theresiapun Kembali tersenyum.

Dalam hati terlintas rasa terimakasih Theresia kepada Rara, walaupun nama itu bukan nama panggilan yang biasanya di berikan orang di sekitarnya kepada Theresia, namun dirinya senang mendapatkan panggilan itu dari Rara, Lia, nama panggilan itu selalu menaikkan moodnya.

Mungkin hal ini terlihat sederhana, hanya karena nama panggilan bisa merubah mood seseorang, padahal panggilan itu sangat berharga bagi Theresia. Iya, Lia, nama Ibunya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun