5. Merenungkan kembali Kamma dari perbuatan kita
Kita berusaha merenungkan bahwa apapun yang kita lakukan itulah yang akan kita petik di masa mendatang. “Seperti benih yang kita tabur, demikianlah buah yang akan kita petik”. Ungkapan ini sudah sangat akrab di telinga kita yang menunjukkan bahwa apapun yang kita lakukan apakah itu baik atau buruk demikian pula hasil yang akan kita peroleh. Jika kita melakukan hal-hal positif, hal-hal yang baik maka hasilnya akan berbuah kebahagiaan di masa mendatang. Namun sebaliknya jika batin kita selalu dipenuhi dengan kebencian, amarah, dendam yang mendalam, maka kita juga akan memperoleh hasil perbuatan kita dalam bentuk penderitaan. Karena kebencian, amarah, dendam hanya akan membuat batin seseorang menderita dan membuat orang yang dibenci merasa tidak nyaman untuk dekat dengan kita.
Dengan melakukan kelima hal tersebut diatas, kita dapat hidup bebas dari rasa benci, dendam dan amarah. Dengan kita memulai dari diri sendiri untuk terbebas dari kebencian, maka kita juga telah mengondisikan lingkungan kita untuk terhindar dari kebencian dan amarah. Dengan lingkungan yang terhindar dari kebencian dan amarah, maka akan tercipta perdamaian.
Semoga tulisan ini bermanfaat bagi semua yang membacanya. Semoga semua makhluk hidup berbahagia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI