MONOLOG (dialog hati)
(Aku masih terisak menghitung mundur lajunya sang waktu, aku takut kehilangan kebersamaan itu, aku takut tak mampu memeberikan senyum terbaikku buat mereka, buat orang2 yang aku cintai terlebih buat diriku sendiri)
"Tentang apa yang di sebut malam, hanya bagian episode dan dialog hati yang menanti mentari pagi tersenyum"
Keep smile and keep fight lomry...!!
Yakinlah pada saatnya nanti mentaripun akan tersenyum buat mu...
Jalani, hadapi, nikmati semua prosesnya..
Dengan ikhlas dan lapang dada...
(Suatu sore di sudut kota Bandung)
CERITAKU HARI INI
aku punya cerita,
yang hanya aku sendiri yang tahu jalan ceritanya
Tahukah kamu?
ini hanyalah cerita hati
tentang episode hidupku
Babak demi babak aku mainkan
peran aku jalankan secara totalitas
dan penuh keyakinan
Sedih, bahagia, menangis dan tertawa
adalah bagian peran yang aku mainkan
tapi hanya hatiku yang tahu keadaan sebenarnya...
aku juga tidak tahu entah dimana cerita ini akan berakhir?
karena ini adalah episode tentang hati dan rasa
sebuah episode KEHIDUPAN
ku mencoba tuk tersenyum
buat orang-orang di sekitarku, buat sahabatku
agar hidup ini lebih bermakna
mentari pagi..
hangatkan hatiku
sinari jiwaku
agar aku bisa tersenyum
menjalani EPISODE KEHIDUPAN INI
sampai Tuhan berkata
"WAKTUNYA PULANG"
(Bandung, Oktober 2013 di suatu pagi di sudut kota)
puisi ini dipersembahkan buat semua sahabat-sahabat tanpa kecuali.
jika ada yang berkenan berkontribusi buat adik-adik asuh silahkan sisihkan sebagian Rejeki sobat-sobat ke ;
YAYASAN AL-AZKIA
(Pondok Yatim dan Dhuafa )
Mari Bersama kami Membangun Negeri
Kp. Pasirgoong RT 03/12 Ds.Keresek
Kec. Cibatu Garut 44185
Email : welcomealazkia@gmail.com
Tlp     : (0262) 2468270
Rek Donasi
BCAÂ Â Â Â Â Â : 1480684989
Mandiri  : 1310011468503
BJBÂ Â Â Â Â Â :Â 0022405799100
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H