Mohon tunggu...
Muhamad Lomri Rainaldy
Muhamad Lomri Rainaldy Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Saya saat ini tinggal di Bandung, saya seseorang yang ingin memberikan yang terbaik buat orang-orang di sekeliling saya, senang traveling itu pastinya, membaca adalah sebuah kebutuhan bagi saya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dialog Hati

5 Oktober 2013   09:42 Diperbarui: 24 Juni 2015   06:58 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

MONOLOG (dialog hati)

(Aku masih terisak menghitung mundur lajunya sang waktu, aku takut kehilangan kebersamaan itu, aku takut tak mampu memeberikan senyum terbaikku buat mereka, buat orang2 yang aku cintai terlebih buat diriku sendiri)

"Tentang apa yang di sebut malam, hanya bagian episode dan dialog hati yang menanti mentari pagi tersenyum"

Keep smile and keep fight lomry...!!

Yakinlah pada saatnya nanti mentaripun akan tersenyum buat mu...

Jalani, hadapi, nikmati semua prosesnya..
Dengan ikhlas dan lapang dada...

(Suatu sore di sudut kota Bandung)

CERITAKU HARI INI

aku punya cerita,
yang hanya aku sendiri yang tahu jalan ceritanya

Tahukah kamu?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun