Mohon tunggu...
Aisyah RaihanFaradila
Aisyah RaihanFaradila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Psikologi

...

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membangun Kemandirian Belajar: Andragogi sebagai Strategi Efektif

15 Juni 2023   03:30 Diperbarui: 15 Juni 2023   03:48 260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bibliografi                               : Muhson, A. (2009). Peningkatan minat belajar dan pemahaman mahasiswa melalui penerapan problem-based learning. Jurnal Kependidikan, 39(2).

KESIMPULAN

Andragogi merupakan ilmu dan seni mendidik orang dewasa yang diperkenalkan oleh Alexander Kapp pada tahun 1833. Dalam pendidikan orang dewasa, guru perlu bekerja sama dengan muridnya, dan pengalaman peserta didik dianggap sumber yang berharga. Model andragogi menekankan peran pendidik sebagai motivator untuk mendorong minat belajar dan kemandirian peserta didik. Karakteristik orang dewasa seperti pengalaman, kemandirian, motivasi, orientasi pada pemecahan masalah, dan keterlibatan aktif mempengaruhi pendekatan pembelajaran yang efektif. Kemandirian belajar penting karena meningkatkan motivasi, memanfaatkan pengalaman dan pengetahuan yang beragam, mengembangkan keterampilan pemecahan masalah, menghasilkan keterampilan hidup mandiri, dan meningkatkan kepercayaan diri. Prinsip-prinsip andragogi meliputi hukum belajar, penetapan tujuan, pemilihan materi pelajaran, pengembangan sikap dan minat, pengembangan pengetahuan, kemampuan memecahkan masalah, pengajaran isu kontroversial, dan pembentukan kebiasaan baru. Strategi efektif dalam andragogi meliputi diskusi kelompok, proyek berbasis masalah, dan pembelajaran berbasis pengalaman, yang mendukung kemandirian belajar dan keterlibatan aktif peserta didik.

REFERENSI

Budiwan, J. (2018). Pendidikan orang dewasa (andragogy). QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama, 10(02).

Djumena, I. (2016). Implementasi Model Pembelajaran Orang Dewasa Pada Mahasiswa Pendidikan Luar Sekolah FKIP Untirta. Jurnal Eksistensi Pendidikan Luar Sekolah (E-Plus), 1(1).

Mulyadi, M., & Syahid, A. (2020). Faktor pembentuk dari kemandirian belajar siswa. Al-Liqo: Jurnal Pendidikan Islam, 5(02), 197-214.

Ramadhon, S. (2016). Kompetensi Widyaiswara, Andragogi atau Pedagogi. Swara Patra: Majalah Ilmiah PPSDM Migas, 6(3).

Suwandi, S. (2019). PENERAPAN ANDRAGOGI PADA LEMBAGA KURSUS BAHASA INGGRIS. Linguistics and ELT Journal, 3(2), 1-17.

Polapa, I. (2015). Pengembangan model pembelajaran partisipatif andragogis untuk meningkatkan hasil belajar warga belajar. Irfani, 11(1), 29312.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun