Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, lari adalah melangkah dengan kecepatan tinggi. Namun lari berbeda dengan jalan cepat. Perbedaan mencolok antara lari dengan jalan bisa dilihat saat lari, badan akan ada saat melayang di udara atau tak menyentuh tanah, sedangkan saat jalan badan tidak menempel di udara karena kaki selalu menyentuh tanah.
Lari merupakan salah satu cabang olahraga atletik dan ikut dikompetisikan dalam kejuaraan nasional maupun internasional.
A. Sejarah Lari
Lari memiliki sejarah panjang sebelum sebelum menjadi olahraga dan diperlombakan hingga berkembang sampai sekarang.
Sejarah panjang olahraga lari bermula sejak 776 SM (Sebelum Masehi) di Kota Olympia, Yunani Kuno. Lomba lari di stadion pada 724 SM menandai lahirnya olahraga lari di ajang kompetisi.
Saat itu seorang prajurit berlari dari Persia untuk membawa sebuah pesan atas kemenangan Yunani atas perang melawan Persia. Tetapi, tak lama kemudian seorang prajurit tersebut meninggal dunia di saat setelah memberikan pesan kepada sang raja Yunani.
Dengan memberi kehormatan atas seorang prajurit tersebut, sang raja Yunani mengadakan lomba lari jarak pendek untuk memperingati kematian seorang prajurit tersebut. Seiring berjalannya zaman dan waktu terus berkembang, begitu pula dengan lari jarak pendek, tak lama kemudian perlombaan lari jarak pendek tersebut tersebar di berbagai negara.
Pada 1896, Olimpiade modern pertama kali digelar dan di perlombaan yang sama, dan lari secara resmi menjadi olahraga yang dipertandingkan secara internasional. Lalu di tahun 1913, perwakilan 16 negara membentuk International Amateur Athletic Federation (IAAF).
B. Manfaat Lari Bagi Tubuh
Berlari memiliki banyak sekali manfaat bagi tubuh, berikut ini adalah manfaat dari berlari :
1. Memperkuat tulang
2. Memperlacar pernafasan
3. Menguatkan otot
4. Meningkatkan stamina
5. Menurunkan berat badanÂ
6. Menurunkan resiko terkena stroke
7. Mengurangi resiko terhadap kanker
8. Memperbaki kualitas tidur
9. Mengatasi stress
10. Mengurangi resiko terkena penyakit saraf
11. Menyehatkan jantung
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H