Mohon tunggu...
Raihan D
Raihan D Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar

YA

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pemodelan 3D dengan AI

26 November 2024   08:59 Diperbarui: 26 November 2024   09:06 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

- Arsitektur dan desain: Dalam arsitektur, kecerdasan buatan mendukung pengembangan desain bangunan yang lebih modern dan berkelanjutan, dengan kemampuan mengoptimalkan tata ruang, struktur bangunan, dan yang terbaik.

Meskipun AI menawarkan banyak keuntungan, ada banyak tantangan dalam menerapkan teknologi ini dalam pemodelan 3D:

- Pelatihan Kualitas Data: Model AI sangat bergantung pada data yang digunakan untuk melatih diri. Pendidikan. Jika data tidak memiliki kualitas atau keakuratan yang baik, hasil model 3D mungkin tidak memenuhi harapan.

-- Biaya implementasi: Pengembangan teknologi kecerdasan buatan memerlukan investasi besar, baik dari segi perangkat keras maupun perangkat lunak, serta pengetahuan teknis yang tinggi.

- Interaksi manusia dan AI: Keterampilan desainer manusia harus selalu dikombinasikan dengan kemampuan otomatisasi AI untuk menghasilkan desain yang hebat. Kecerdasan buatan belum sepenuhnya menggantikan kreativitas dan kecerdasan manusia.

Kecerdasan buatan berkembang pesat dan potensi pemodelan 3D belum sepenuhnya tereksplorasi. Beberapa perkembangan yang mungkin terjadi di masa depan adalah:

- Real-time modeling: Perkembangan kecerdasan buatan yang memungkinkan pembuatan model 3D secara real-time dan lebih sedikit interaksi manusia.

- Desain otomatis berdasarkan kebutuhan pengguna: AI dapat diadaptasi untuk membuat desain berdasarkan preferensi dan kebutuhan pengguna, tanpa intervensi manual.

- Kolaborasi kecerdasan buatan dengan teknologi AR dan VR: Kecerdasan buatan akan memainkan peran penting dalam mengintegrasikan teknologi augmented reality (AR) dan virtual reality (VR) serta pemodelan 3D, untuk membuat persahabatan dan pengalaman desain menjadi lebih mendalam .

Telah banyak perubahan dalam dunia pemodelan 3D, efisiensi dan desain meningkat. Meskipun tantangan seperti biaya implementasi dan keterbatasan data masih ada, AI memiliki potensi besar dalam pemodelan 3D, terutama dalam mendukung otomatisasi, inovasi desain, dan kolaborasi manusia-mesin. 

Masa depan pemodelan 3D dan kecerdasan buatan akan terus berkembang seiring kemajuan teknologi, memberikan lebih banyak peluang untuk menciptakan karya yang kompleks dan berkualitas tinggi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun