Mohon tunggu...
Hans Art
Hans Art Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Financial

4 Keunggulan Melakukan Pendanaan di Peer To Peer Lending

10 Desember 2018   17:11 Diperbarui: 10 Desember 2018   17:24 349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Keuntungan finansial yang besar dan pendana aman nan berkah menjadi impian yang diidam idamkan pendana yang cerdas.

Dengan sistem kelompok yang disebut group lending, pendana dapat dengan mudah memantau dan mengukur besarnya risiko dan memprediksi imbal hasil yang sesuai.

Portfolio peminjam pun telah diseleksi melalui credit scoring dan kajian risiko yang menyeluruh. Portfolio peminjam yang terseleksi ketat.

Ya, dengan sistem kelompok yang diterapkan Amartha, cara berinvestasi yang demikian membuat pendana bisa mendapatkan berbagai keuntungan yang lebih besar daripada menanamkan dananya dengan deposito di bank atau lembaga konvensional.

Sebagai gambaran, pendanaan per tahun di Amartha lending marketplace memberikan keuntungan sebesar 15 sampai dengan 20 persen.

Sebagai penunjang dalam hal teknologi keamanan, pendanaan di amartha memanfaatkan jaringan SSL tersertifikasi, sistem pembayaran yang digunakan Amartha juga bekerjasama dengan Veritrans.

4. Nilai pendanaan terjangkau untuk pemula yang disertai analisa resiko

Amartha memberikan ruang pendanaan yang aman untuk pemula agar bisa memulainya dengan modal yang terjangkau, yaitu minimum sebesar 3 juta rupiah.

Nantinya dana tersebut yang akan disalurkan Amartha untuk membantu pembiayaan para UKM di desa yang belum terjamah oleh bank.

Pendanaan terjangkau dan menguntungkan juga menjadi jaminan yang diberikan Amartha bagi para pendana pemula.

Panduan cara pendanaan juga diberikan misalnya dengan menyediakan penilaian kelayakan peminjam yang ketat melalui credit scoring dan analisa risiko  lainnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun