Tentu, menjaga kesehatan fisik adalah salah satu kunci utama untuk mencegah burnout. Tubuh dan pikiran kita saling terhubung, jadi ketika tubuh kita sehat, pikiran kita pun cenderung lebih tenang dan fokus. menjaga kesehatan fisik dengan cara tidur yang cukup selama 7-9 jam per malam, olahraga secara teratur, makan makanan yang bergizi, dan juga minum air putih yang cukup.
3. Latih Manajemen Stres
Latihan manajemen stres adalah kunci untuk menjaga keseimbangan hidup dan mencegah burnout. teknik manajemen stress dengan cara relaksasi atau meditasi yaitu latihan pernapasan dalam dan relaksasi, Melakukan hobi ketika jenuh untuk mengalihkan pikiran, dan berbicara dengan berbagi perasaan dengan orang-orang terdekat seperti teman, keluarga, dan sahabat.
Meningkatkan Produktivitas
produktivitas adalah kemampuan untuk menghasilkan hasil yang maksimal dengan upaya yang minimal. Ketika kita mengalami burnout, produktivitas kita akan menurun drastis. Meningkatkan produktivitas dapat dilakukan dengan cara:Â
membuat lingkungan belajar yang nyaman yaitu memilih tempat yang tenang dan nyaman.
belajar secara efektif dengan menggunakan teknik yang sesuai dengan gaya belajar, membuat catatan berupa rangkuman, dan belajar dengan kelompok.
Tetapkan tujuan yang realistis dengan membagi tugas-tugas kecil yang lebih mudah dikerjakan dan juga melakukan self reward.
      Mengatasi burnout dan meningkatkan produktivitas membutuhkan komitmen dan upaya yang konsisten. Dengan menerapkan strategi-strategi di atas, mahasiswa dapat menjaga kesehatan mental, meningkatkan kinerja akademik, dan mencapai keseimbangan hidup yang lebih baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H