Mohon tunggu...
Rahmi Mardhatillah
Rahmi Mardhatillah Mohon Tunggu... Lainnya - 🌻

Bismillah

Selanjutnya

Tutup

Money

Jenis-jenis Laporan Keuangan

22 Juni 2020   19:19 Diperbarui: 22 Juni 2020   19:16 10756
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Pengertian Laporan Keuangan menurut PSAK No.1 (2015:2) yaitu Laporan keuangan merupakan bagian dari proses pelaporan keuangan. Laporan keuangan yang lengkap biasanya meliputi neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan posisi keuangan, catatan dan  laporan lain serta materi penjelasan yang merupakan bagian integral dari laporan keuangan.

Di samping itu juga termasuk skedul dan informasi tambahan yang berkaitan dengan laporan  tersebut, misalnya informasi keuangan segmen industri dan geografis serta pengungkapan pengaruh perubahan harga.

Tujuan laporan keuangan menurut Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 1 (2015:3) yaitu Tujuan laporan keuangan adalah memberikan informasi mengenai posisi keuangan, kinerja keuangan dan arus kas entitas yang bermanfaat bagi sebagian besar kalangan pengguna laporan dalam pembuatan keputusan ekonomi.

Menurut PSAK terdapat 5 jenis laporan keuangan yaitu :

1.Laporan Laba / Rugi

Laporan laba-rugi atau incomestatement berfungsi untuk menilai kinerja keuangan apakah perusahaan mengalami keuntungan atau kerugian pada satu periode akuntansi. Laporan laba rugi juga dibuat untuk memberikan informasi tentang pajak perusahaan, bahan evaluasi manajemen dan membantu dalam pengambilan keputusan. Isi laporan laba rugi terdiri dari pendapatan, beban, harga pokok penjualan, laba atau rugi perusahaan. Bentuk laporan laba rugi ada 2 (dua) yaitu single step dan multiple step.

2.Laporan Perubahan Modal

Laporan perubahan modal merupakan laporan yang memberikan gambaran mengenai besarnya saldo modal perusahan pada periode tertentu yang dipengaruhi oleh laba/rugi bersih operasi. Dalam laporan ini juga dapat melihat penyebab dari adanya perubahan modal tidak hanya perubahannya saja. 

Modal setiap periode akuntansi tidak selalu sama bisa terjadi penurunan ataupun peningkatan selama satu periode. Jika perusahaan mengalami kerugian modal pada suatu perusahaan akan berkurang, sebaliknya jika perusahaan mengalami keuntungan modal akan bertambah. Dalam pencatatan laporan perubahan modal diperlukan modal awal, prive dan total laba/rugi yang diperoleh.

3.Laporan Neraca

Neraca atau balancesheet merupakan laporan yang digunakan dalam rangka nenunjukkan seberapa besar aset, kewajiban dan modal suatu perusahaan dalam periode waktu tertentu. Untuk membuat laporan ini pedoman persamaan akuntansi yang digunakan yaitu  :

Aset = Kewajiban + Modal

Aset untuk sisi aktiva sementara kewajiban dan modal untuk sisi pasiva. Serta Antar aktiva dan pasiva harus seimbang.

4.Laporan Arus Kas

Laporan arus kas atau cash flow statement merupakan Laporan yang memberikan informasi tentang aliran kas perusahaan yang masuk dan keluar. Laporan ini juga berfungsi sebagai indikator untuk memprediksi arus kas di periode yang akan datang. Laporan arus kas digolongkan kedalam 3 (tiga) aktivitas utama yaitu  aktivitas operasi, aktivitas investasi, dan aktivitas pendanaan.

a.Aktivitas operasi atau operating activities

Aktivitas operasi merupakan yang terdiri dari kegiatan operasional perusahaan. aktivitas ini diperoleh dengan memasukkan nilai dari pengaruh kas atau bank pada transaksi yang dilibatkan dalam penentuan laba bersih, yang termasuk pada aktivitas ini seperti penjualan barang dan jasa dari pelanggan, pembelian persediaan, dan sebagainya.

b.Aktivitas investasi atau investing activities

Aktivitas investasi berkaitan dengan aktivitas kas yang dihasilkan dari penjualan atau pun pembelian aktiva tetap.

c.Aktivitas pendanaan atau financing activities

Aktivitas pendanaan merupakan aktivitas kas yang berasal dari penambahan modal perusahaan. Aktivitas ini dapat dihitung dengan memasukkan nilai penambahan atau pengurangan kas yang berasal dari kewajiban jangka panjang dan ekuitas pemilik.

5.Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK)

Catatan atas laporan keuangan merupakan penjelasan dari laporan keuangan neraca, laba rugi, perubahan modal, dan arus kas perusahaan serta informasi yang berhubungan dengan kegiatan operasional perusahaan.

Catatan laporan keuangan bukan hal yang wajib dibuat oleh perusahaan. Perusahaan yang membuat catatan atas laporan keuangan biasanya perusahaan yang berskala besar atau perusahaan yang gopublic.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun