[caption id="attachment_356923" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi :Booth Kementerian Pariwisata Indonesia"]
[caption id="attachment_356924" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Booth Salah Satu Perusahaan Indonesia"]
Acara pembukaan diawali dengan suguhan tari kecak yang dibawakan oleh anak-anak dari International Indonesia School Yangon (IISY). Tepuk tangan bergemuruh saat anak-anak usai membawakan tarian yang berasal dari Bali itu. Ada rasa haru dan bangga saat tepuk tangan bergema saat usainya tarian yang dibawakan oleh anak-anak Myanmar dan berbagai bangsa di dalam tenda booth yang digunakan sebagai tempat perhelatan acara. Betapa tidak, hari sabtu itu bertepatan dengan hari raya Nyepi yang sedang berlangsung di Indonesia.
[caption id="attachment_356925" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Tari Kecak di Awal Acara"]
[caption id="attachment_356926" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Tari Kecak di Awal Acara"]
Selaku ketua Panitia sekaligus sebagai ketua KIM, Mark Gerard Eman di dalam kata sambutannya mengharapkan dengan adanya acara Batik Transformation ini diharapkan dapat lebih ‘menduniakan’ batik Indonesia yang sudah diakui dunia sebagai warisan budaya Bangsa Indonesia khususnya di Myanmar. Harapan itu juga diperkuat oleh Bapak H.E.DR.Ito Suamrdi selaku Duta Besar Republik Indonesia Berkuasa Penuh untuk Republik Union Myanmar  dalam sambutannya. Disadari bahwa Bangsa Indonesia dan Myanmar adalah bangsa besar yang sama-sama tergabung dalam ASEAN yang selama ini telah menjalin hubungan kerjasama yang sangat baik dan erat dapat lebih meningkatkan kerjasamanya dalam hal kebudayaan khususnya memasyarakatkan batik Indonesia.
[caption id="attachment_356928" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Sambutan oleh Bapak H.E.DR.Ito Sumardi, Duta Besat RI untuk Myanmar"]
[caption id="attachment_356930" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Pengguntingan Pita oleh Dubes RI dan Pejabat Myanmar"]
Selepas sambutan, acara secara resmi dibuka oleh Bapak H.E DR.Ito Sumardi didampingi oleh Menteri Kebudayaan Myanmar, U Aye Myint Kyu serta H.E. U Hla Myint selaku chief of Yangon Region Government mendapat sambutan meriah. Pengguntingan pita berwarna merah putih serta pemberian cindera mata kepada kedua pejabat Myanmar dilanjutkan dengan kunjungan ke booth peserta exhibition. Di beberapa booth, menteri kebudayaan Myanmar, U Aye Myint Kyu mendapatkan beberapa cinderamata dari peserta exhibition.
[caption id="attachment_356933" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Menteri Kebudayaan Myanmar, U Aye Myint Kyu mendapat Cinderamata"]
[caption id="attachment_356937" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Model Myanmar Berbalut Busana Batik"]