Mohon tunggu...
Rahmat Hadi
Rahmat Hadi Mohon Tunggu... karyawan swasta -

@rahmathadi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Cara Murah Keliling Yangon, Myanmar

20 Oktober 2014   05:53 Diperbarui: 17 Juni 2015   20:26 394
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kereta berhenti di setiap stasiun dengan jangka waktu yang berbeda-beda. Di stasiun-stasiun kecil kereta hanya berhenti beberapa menit namun di stasiun besar kereta berhenti cukup lama hingga 15 menit. Di setiap stasiun akan ada penggantian penumpang local dengan barang bawaan yang unik dan lucu. Mulai dari yang membawa hasil bumi seperti pisang dan kelapa, barang belanjaan seperti telur dan ayam, hingga seorang penumpang yang duduk pas di sampingku dengan sebuah tas berisi…seekor anjing!

[caption id="attachment_329981" align="aligncenter" width="640" caption="(Rahmat Hadi) Penumpang KA"]

14137337181673862693
14137337181673862693
[/caption]

Jam menunjukkan pukul 15.30 saat aku tiba kembali di stasiun sentral dan di sambut hujan deras. Aku berteduh di stasiun kereta api yang juga meladeni rute-rute kereta ke beberapa kota di Myanmar semisal Bagan, Mandalay dan Inle Lake. Jadi jika berkesempatan mengunjungi Yangon, salah satu alternative untuk melihat sisi lain kota ini adalah dengan berkeliling naik kereta api. Hsoun Gya! (sampai bertemu lagi)

[caption id="attachment_329984" align="aligncenter" width="640" caption="(Rahmat Hadi) Yangon Central Railway Station"]

14137338561917540930
14137338561917540930
[/caption]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun