Mohon tunggu...
Rahmad Alam
Rahmad Alam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa psikologi UST, suka menulis dan rebahan.

Seorang mahasiswa fakultas psikologi universitas sarjanawiyata tamansiswa yogyakarta yang punya prinsip bahwa pemikiran harus disebarkan kepada orang lain dan tidak boleh disimpan sendiri walaupun pemikiran itu goblok dan naif sekalipun.

Selanjutnya

Tutup

Metaverse

5 Kelakuan Toxic yang Saya Temui pada Player Mobile Legends

9 Februari 2022   19:21 Diperbarui: 9 Februari 2022   19:24 1718
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4.Serasa yang paling tua dengan mengatai player lain bocil


Saya tidak mengerti mengapa player yang toksik ini dapat menyimpulkan umur seseorang dari performa gamenya yang buruk. Saat pertama kali belajar main game ini saya sering mendapat cacian berupa disebut bocil ketika main, padahal saya sudah  kuliah  sekarang. 

Positive Thinking saja mungkin player ini sudah berkepala empat.


Serasa yang paling dewasa karena sedikit lebih jago dari player yang lain merupakan hal yang konyol menurut saya. Sebagai seorang mahasiswa psikologi, saya mengetahui bahwa seseorang dinilai dari beberapa aspek kala dia disebut dewasa. 

Banyak perilaku khusus yang harus memenuhi beberapa kriteria agar individu tersebut dapat dikatakan dewasa, dan main main game Mobile Legends dengan jago bukan salah satunya.

5.Menuduh Orang Lain Mengaku Tuhan


 Yang terakhir ini saya tidak mengerti dan tidak paham maksudnya bagaimana dengan kataan atau hinaan yang menduh seseorang sebagai Tuhan. Saya pernah mendapati seorang player yang tiba-tiba mengetik seperti ini dikolom chat "Report balmond  bang dia tadi ngaku Tuhan", yang saya rasa ini agak cringe jika jadi jokes.


Saya mendapat kesimpulan sepertinya sang player ini ingin membuat suatu lelucon dengan menyuruh kita me-report seseorang yang dengan diberi punchline yang menurut saya tidak lucu dan malah membuat saya merasa cringe sekali.

 Tolonglah untuk player Mobile Legends agar membuat jokes yang tidak kelewat batas dan cringe.

****
Itulah beberapa perilaku toksik beberapa player Mobile Legend yang saya temui belakangan ini. Perilaku toksik sebenarnya tidak hanya terbatas pada satu game seperti Mobile Legends saja tapi juga banyak platform internet memiliki pengguna yang sama toksiknya atau bahkan mungkin lebih parah dibandingkan Mobile Legends.


Secara psikologis perilaku toksik ini didasari oleh anonimitas pengguna internet di luar sana. Pengguna atau player toksik ini merasa tidak akan diketahui jati dirinya dan tidak mau tahu perasaan dari korban yang diberi perlakuan toksik. Walaupun sudah banyak pengguna toksik yang kadang terkena report, hal ini tidak membuat mereka jadi jera.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Metaverse Selengkapnya
Lihat Metaverse Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun