Di suatu sekolah menengah atas siang itu tampak tiga orang siswa yang sedang mengendap-endap  ke pagar belakang sekolah mereka. Tiga orang pemuda itu tampak mengawasi situasi sana-sini agar tidak diketahui satpam sekolah yang sedang berjaga.Â
Mereka hendak bolos hari itu karena memang sudah tabiat mereka jika hari itu membosankan di sekolah maka mereka pergi ke warnet atau tempat lainnya yang dirasa seru.
Tiga pemuda itu adalah Yono, Ucok , dan Wawan. Mereka bertiga telah bersahabat karib sejak sekolah dasar dan berlanjut hingga sekarang.
 Mereka tidak pernah terpisahkan satu sama lain. Jika yang satu hendak bolos maka yang lain mengikuti dan jika salah satu dari mereka hendak pulang sekolah maka yang lain pun juga mengikuti walaupun jalan rumah mereka agak berbeda.Â
Jika yang satu hendak menembak cewek yang dia suka maka yang lain pun ikut mendukung dengan menjadi mak comblang diantara mereka.
Begitulah adanya persahabatan mereka walaupun tidak terlalu bermanfaat kegiatan mereka namun mereka tetap solid dan kompak. Seperti saat ini ketika Yono berencana untuk bolos karena ada pelajaran matematika yang dia benci dan punya dua jam waktu mata pelajarannya.Â
Hal ini membuat Yono sebal dan dia mengajak dua temannya untuk bolos saja demi membunuh kebosanan di waktu itu .
"lihat belakang cok. Jangan lihat ke kelas Dinda mulu!". Kata Yono memperingatkan Ucok agar mengawasi arah  belakang mereka.
"Iya gua tahu, emang siapa yang liat ke kelas Dinda ". Balas ucok
Memang di antara ketiga pemuda ini, Ucok adalah orang yang gemar pacaran walaupun kadang tidak berlangsung lama hubungan tersebut. Sekarang dia sedang mendekati Dinda, siswi yang kelasnya dipelototi Ucok sedari tadi.Â