Terakhir mungkin lebih sulit lagi yaitu kita menemukan pekerjaan yang sesuai dengan keterampilan kita dan itu sepadan untuk waktu dan pengalaman kita yang sudah kita curahkan.Â
Memang kita tahu negeri kita ini belum memiliki lapangan pekerjaan bagi beberapa keterampilan khusus dan jikalau ada mungkin pembayarannya tidak sepadan dengan kerja keras kita.
Banyak juga beberapa orang yang memiliki keahlian khusus tersebut harus menjadi tenaga kerja di negara asing karena pembayaran yang sepadan dan juga lapangan pekerjaan yang memadai .
2. Mengembangkan etos kerja
Selain keterampilan kerja, hal lain yang penting adalah etos kerja. Etos kerja ini merupakan suatu kumpulan dari disiplin, karakter, dan juga semangat untuk menunjang profesionalitas pekerja.Â
Jadi jika keterampilan kerja adalah alat yang kita punya maka tenaga nya itulah etos kerjanya. Masalah yang terjadi pada pengangguran yang sering terjadi adalah semangat dia untuk mencari pekerjaan tidak ada atau kurang sehingga keterampilan kerjanya pun tidak terpakai.
Pengangguran pada masa pandemi ini yang banyak mengurangi lapangan pekerjaan bagi sektor informal membuat mereka kehilangan mata pencahariannya.
Namun tenang saja pemerintah memberikan dana insentif khusus bagi mereka yang terkena dampak tersebut. Juga untuk menanggulangi PHK pemerintah sudah memberikan pinjaman kepada perusahaan yang bersangkutan.Â
Dan bagi yang sudah terlanjur kena PHK mungkin pemerintah sedang berencana untuk memperbaiki keterampilan dan etos kerja Anda dengan cara Anda masuk program Kartu Pra Kerja.Â
Dan agar tidak kehilangan pekerjanya maka pemerintah membolehkan didatangkannya tenaga kerja asing dari luar negeri yang jauh lebih berpengalaman.
Sedangkan meningkatnya jumlah pengangguran mungkin akan terjadi lagi pada tahun 2030-2040 jika pemerintah nanti ternyata gagal, perlu di garis bawahi nanti ya karena kita tahu pemerintah sangat giat memajukan para pekerja sekarang.Â