Mohon tunggu...
Rahman Wahid
Rahman Wahid Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Menggapai cita dan melampauinya

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Babad Ikhwan Mistis: Pembiayaan Semester Berskala Besar

11 Mei 2020   10:14 Diperbarui: 11 Mei 2020   10:22 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Terus gimana urusan biaya kuliah, lu malah pada ngomongin akhwat!"

"Nah, soal itu harusnya ada desakan khusus dari kita ke otoritas, karena ini menyangkut hajat hidup orang banyak" Bale berkata kemudian.

"Sepakat, apalagi kalau kita lihat data dan fakta, kondisi ekonomi sekarang lagi keancam krisis, dan banyak orang di PHK, penghasilan turun, dan lain sebagainya, maka memang perlu mendesak perubahan kebijakan dari kampus!"

"Harusnya kampus punya kebijakan yang bijak, UU dan peraturan lain sudah bisa menjadi landasan, instrumen dan teknis perubahan atas ketidaksesuaian UKT dengan kemampuan mahasiswa, seharusnya tidak ada alasan lain untuk tetap mempertahankan jumlah biaya UKT yang lama apabila data dari mahasiswanya sudah lengkap dan layak untuk dirubah jumlah tanggungan biayanya" Ujar Wahyu

Raut muka Duls tampak lesu "Tapi mereka mau ngerubah nggak ya?"

"Memang mungkin akan ada pertentangan disana sini, kampus juga mungkin punya pertimbangan lain, tapi kepentingan untuk tetap menjamin kelangsungan kuliah mahasiswa adalah prioritas, karena jangan sampai amanat konstitusi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dengan menjamin pendidikan malah dikhianati dan diingakri" Jawab Dede dengan pasti

"Ya betul, ini soal mau serius atau tidaknya para pengambil kebjiakan" Tambah Wahyu

"Sepakat sepakat, ini memang soal mau serius menjaga muruah dunia pendidikan atau tidak!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun