Dengan mengungkapkan tujuan mereka kepada orang lain, seseorang dapat merasa lebih berkomitmen untuk mencapainya. Ini karena mereka sekarang merasa memiliki tanggung jawab untuk memenuhi harapan yang mereka buat sendiri di depan orang lain.
2. Penerimaan SosialÂ
Mendapatkan dukungan, dorongan, atau persetujuan dari orang lain atas mimpi dan tujuan dapat memberikan rasa percaya diri dan motivasi tambahan untuk mengejar tujuan tersebut.
3. Resolusi Mental
Dengan menceritakan mimpi dan tujuan kepada orang lain, seseorang dapat mengklasifikasi dan mengorganisir pikiran mereka sendiri tentang apa yang ingin mereka capai. Ini dapat membantu mereka memperjelas tujuan mereka dan merencanakan langkah-langkah untuk mencapainya.
Namun, penting untuk diingat bahwa mengungkapkan tujuan kepada orang lain juga bisa memiliki beberapa risiko. Misalnya, terlalu banyak bicara tentang tujuan tanpa mengambil tindakan nyata untuk mencapainya dapat mengurangi motivasi sebenarnya untuk mencapainya, karena seseorang mungkin merasa telah "mengalami" pencapaian hanya dengan berbicara tentang itu.Â
Selain itu, ada juga risiko penghakiman atau kritik dari orang lain yang mungkin meragukan kemampuan atau keseriusan seseorang dalam mencapai tujuan tersebut. Jadi, berceritalah, berbagilah, tentang mimpi dan tujuan besarmu. Biarkan mimpi itu beresonansi dengan mimpi-mimpi lainnya.
Jadi, buatlah mimpi. Kemudian ceritakan. Bersilaturahmilah dengan orang-orang dekat yang akan menjadi pendukungmu. Lupakan cibiran, ambil masukannya saja. Selamat bermimpi dan mengejar targetmu, kawan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H