Mohon tunggu...
Rahmania DwiPutri
Rahmania DwiPutri Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hobi saya traveling

Selanjutnya

Tutup

Seni

Melestarikan Batik Peninggalan Majapahit di Desa Bakaran

30 November 2024   23:40 Diperbarui: 1 Desember 2024   23:03 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Proses Pembuatan Batik Bakaran: 
Proses pembuatan batik bakaran tidak jauh berbeda dengan proses pembuatan batik didaerah-daerah  lain. Proses pembuatan batik bakaran meliputi langkah-langkah berikut:
* Membuat desain: Motif batik dibuat pada kain menggunakan pensil.
* Klowongan atau molani: Motif batik dijiiplakkan ke kain.
* Isen-isen: Motif dibuat menggunakan canting berisi lilin malam yang telah dicairkan.
* Nembok: Bagian putih tidak berwarna ditutupi menggunakan lilin malam.
* Medel: Kain diwarnai hingga kering.
* Ngerik dan ngremuk: Lilin yang masih menempel pada kain yang sudah kering dihilangkan.
* Mbironi: Bagian-bagian tertentu ditutup untuk mengambil warna biru tua atau wedel.
* Nyogo: Kain dicelupkan ke dalam warna sogan atau cokelat.
* Ngelorod: Kain direbus dalam air panas untuk menghilangkan lapisan lilin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun