Kondisi ini (gangguan disleksia) tentu tidak akan terjadi begitu saja, semua permasalahan pasti ada faktor pendorong dan juga faktor penghambat atau faktor penyebab, nah kita kembali pada pertanyaan awal di atas mengenai apa saja faktor penyebab dari gangguan perkembangan membaca ini. Kondisi ini berawal dari perbedaan pada bagian otak manusia yang berfungsi dalam memproses bahasa.Â
Faktor-faktor penyebab terjadinya gangguan ini diantaranya adalah dari faktor keturunan, apakah ada anggota keluarga yang memiliki kondisi yang sama atau paling tidak riwayat yang sama yaitu gangguan belajar, kemudian bagaimana keadaan atau kondisi keluarga, apakah ada masalah dalam keluarga.Â
Apakah gangguan deleksia ini dapat di obati? Mungkin dapat dilakukan untuk para orangtua untuk memperhatukan segala perkembangan anak serta mengkondisikan lingkungan anak, memberikan semangat dorongan belajar pada anak, kemudian mengjak anak melakukan latihan-latihan kcil yang dapat dilalkukan anak di rumah, contohnya mnegajak anak mencoret -- coret pada kertas namun berbentuk, seperti bentuk angka delapan denga posisis tertidur atau horizontal kemudian coret bentuk itu secara terus-menerus kemudian bentuh huruf d dan b, kemudian bentuk e dalam perut hururf b kemudian juga buat bentuk p dari huruf b tersebut, lakukan secara teratur supaya anak terbiasa dan menjadi hafal.
Kunci dari terapi yang perlu diketahui :
1. Remedial terapi (terapi yang di ulang-ulang)
2. Selain melakukan terapi dirumah terapi atau konsultasi dkepada pihak yang lebih paham pada masalah ini juga penting dilakukan.
3.Terapi pengobatan, karena terdapat obat-obat yang dapat mebantu proses terapi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H