Mohon tunggu...
Rahmadoni Saputra
Rahmadoni Saputra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Aktif Program Studi Ilmu Hubungan Internasional di Fakultas ilmu sosial dan ilmu Politik Universitas Sriwijaya.

Saya Adalah mahasiswa yang aktif dalam berbagai kegiatan penelitian dan pengabdian selama masa perkuliahan , kerap kali saya melakukan penelitian yang berkenaan dengan jurusan saya yakni ilmu hubungan internasional,sedangkan saya juga sering mengikuti kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang fokus pada bidang pendidikan,saya memiliki hobi membaca dan travelling.saya memiliki kepribadian Yang friendly,Mudah dalam bersosialisasi dan beradaptasi serta memiliki jiwa leadership yang cukup tinggi.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Jauh-Jauh dari NTB, Rombongan Kades dari Lombok Belajar Pengelolaan Lingkungan ke Plaju

5 Juni 2024   17:30 Diperbarui: 5 Juni 2024   17:35 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : Kilang Pertamina Plaju

Adapun Choirul Bahri, yang akrab disapa Elonk, bercerita bahwa ia telah mengembangkan "Enzym Belimbing Wuluh" yang menghadirkan solusi bermanfaat untuk banyak masalah lingkungan. Dengan aktivitasnya yang sehari-hari ia dedikasikan untuk kelestarian lingkungan, Kak Elonk berhasil mengantarkan Kecamatan Plaju meraih Proklim Lestari yang pertama dari KLHK pada 2023 lalu.

Sejak tahun 2021, Kak Elonk melirik buah belimbing wuluh yang banyak tumbuh di Kecamatan Plaju. Lebih dari sekadar makanan, Kak Elonk pun mencoba melihat nilai tambah dari buah asam itu.

"Proses pembuatan Enzym Belimbing Wuluh memakan waktu lebih dari enam bulan, yang merupakan hasil dari dedikasi dan pengetahuan yang diperoleh dari literatur dan pelatihan pemanfaatan belimbing wuluh," kata dia.

Enzym Belimbing Wuluh ini kemudian diolah mendukung penguraian limbah tempe di Kelurahan Plaju Ulu, mampu mengurangi bau tak sedap yang muncul. Selain Eco-Enzym, kak Elonk juga terus berkreasi dan berinovasi dengan produk-produknya, sehingga dari tangan dinginnya jugalah tercipta cuka buah-buahan, deodorant spray.

Kak Elonk pun juga pernah mendapatkan Penghargaan Kalpataru dari Pemprov Sumsel pada 2022 lalu, dan beberapa kali diundang oleh pemerintah daerah dari Kabupaten kota lain untuk membagikan ilmunya seputar pengelolaan lingkungan dan iklim.

sumber : Kilang Pertamina Plaju
sumber : Kilang Pertamina Plaju
Binaan Kilang Pertamina Plaju

Dua lokasi yang dikunjungi rombongan Kades ini, merupakan binaan PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit III Plaju. Area Manager Communication, Relations & CSR, Siti Rachmi Indahsari mengatakan, Bu Jamiah maupun Kak Elonk merupakan Local Hero yang aktif dibina perusahaan melalui program TJSL (Tanggung Jawab Sosial Lingkungan) Kampung Pangan Inovatif dan Program Kampung Iklim.

Melalui inisiatifnya yang menginspirasi, Bu Jamiah dan Kak Elonk telah menunjukkan kepada masyarakat betapa pentingnya memanfaatkan lahan secara produktif untuk tujuan lingkungan dan kesehatan.
"Kita memiliki visi dan mimpi yang sama dengan Kak Elonk dan Bu Jamiah. Dengan kecerdasan dan dedikasinya, dua local hero ini telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam membangun kesadaran akan pentingnya pelestarian alam di lingkungan sekitarnya," katanya.

Wujud Dukungan Pertamina Terhadap SDGs dan ESG

Buah hasil kerja keras Kilang Pertamina Plaju yang menggandeng kelompok teh herbal dalam program Kampung Pangan Inovatif itu, hingga mengantarkannya menjadi souvenir pertemuan konferensi G20, selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) atau Sustainable Development Goals (SDGs) keenam yakni menjamin ketersediaan serta pengelolaan air bersih dan sanitasi yang berkelanjutan untuk semua.

Tujuan SDGs yang dimaksud lebih spesifik pada target 6.3 dimana pada tahun 2030, diharapkan terjadi peningkatan kualitas air dengan mengurangi polusi, menghilangkan pembuangan, dan meminimalkan pelepasan material dan bahan kimia berbahaya, mengurangi setengah proporsi air limbah yang tidak diolah, dan secara signifikan meningkatkan daur ulang, serta penggunaan kembali barang daur ulang yang aman secara global.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun