Mohon tunggu...
Rahmad Farhan
Rahmad Farhan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa tahun ketiga di salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Resensi Novel "Chemistry" (2018)

23 Januari 2024   10:22 Diperbarui: 23 Januari 2024   10:26 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Identitas Novel

Judul Novel           : Chemistry

Penulis                   : Akhmad Sekhu

Editor                     : Paskalina

Penerbit                 : BUBBLE BOOKS

Tahun Terbit : 2018

Genre                     : Romansa

Novel ini ditokohi oleh kedua sepasang muda-mudi yang baru saja memasuki akil balig, Aura dan Baskara. Aura yang saat itu berusia 14 tahun mengalami menstruasi untuk pertama kalinya. Aura yang begitu ketakutan ketika darah yang keluar secara spontan langsung pulang dan mengatakan kepada ibunya bahwa ada bercak darah, yang mana ini menjadi titik awal Aura mulai memasuki remaja menuju dewasa. Ibunya pun mengatakan bahwa hal ini adalah hal yang wajar. 

Sejak Aura mengalami menstruasi untuk pertama kalinya, Aura memiliki ketertarikan dengan lawan jenisnya. Ia jatuh cinta pada Baskara, sosok pria remaja yang berhasil memikat hatinya Aura. Pada suatu masa, keduanya membuat temu janji di ladang tebu. Terdapat insiden yang menyebabkan kesalahpahaman diantara keduanya dan warga desa yang memergokinya. Aura dan Baskara dikenakan sanksi sosial dan hukum adat. Konsekuensi yang dihadapi oleh Aura adalah pengasingan di gudang selama satu tahun.

Pengasingan yang dilakukan oleh warga desa kepada Aura membuat dirinya terkena penyakit kejiwaan, yaitu skizofrenia. Namun hadirnya skizofrenia tersebut menghantarkan dirinya pada jenjang karir profesi dirinya di salah satu perusahaan periklanan di sebuah kota idaman para perantau, Jakarta. Ketika ia sedang bekerja, ia menemukan sebuah puisi yang berjudul "Pulang" karya Baskara di Internet. Entah hal apa yang membuat hati dirinya bergerak untuk bergegas pulang ke kampung halamannya. Kepulangannya tersebut diketahui oleh Hendra, orang yang pernah suka dengannya namun ditolak cintanya. Atas dasar itulah, ia memiliki dendam dan merencanakan hal jahat kepadanya. Syukurnya, ia terselamatkan dari rencana jahat oleh Hendra itu sendiri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun