Genre : Â Drama Komedi
Orientasi
Imperfect adalah sebuah film drama komedi yang dirilis pada tahun 2019, disutradarai oleh Ernest Prakasa dan diproduksi oleh Starvision Plus. Film ini diadaptasi dari buku karya Meira Anastasia yang berjudul sama. Secara garis besar buku tersebut bercerita tentang penerimaan diri terhadap hal yang dipunyai misalnya terkait  bentuk badan dan sebagainya. Imperfect mengisahkan cerita tentang Rara (Jessica Mila) yang terlahir dengan gen gemuk sedangkan adiknya Lulu (Kasmin Napper) mengikuti gen Ibu mereka.
Sinopsis
Cerita berfokus pada Rara (diperankan oleh Jessica Mila), seorang wanita muda yang bekerja di sebuah perusahaan kosmetik. Rara merasa dirinya tidak sempurna karena tubuhnya yang dianggap gemuk menurut standar kecantikan yang ada di masyarakat. Ia sering dibuli dan dikomentari oleh orang-orang sekitarnya, termasuk keluarganya yang menginginkan dia untuk memiliki tubuh ideal seperti yang dipromosikan di media sosial dan iklan-iklan kecantikan. Rara menghadapi dilema antara mengikuti standar kecantikan atau menerima dirinya apa adanya. Dalam perjalanannya, Rara mulai belajar untuk mencintai dirinya sendiri, berkat dukungan dari orang-orang terdekatnya, seperti kekasihnya, Dika (Reza Rahadian).
Analisis
Imperfect menyajikan kisah yang dekat dengan kehidupan sehari-hari, mengangkat tema tentang tekanan sosial terhadap penampilan fisik, serta perjalanan individu untuk menerima diri sendiri. Film ini memadukan unsur drama dan komedi, sehingga pesan yang disampaikan tetap bisa diterima dengan cara yang ringan namun menyentuh.
Kekuatan Film :
1. Pemeran dan Chemistry yang Kuat: Jessica Mila berhasil menghidupkan karakter Rara dengan baik, menyampaikan perjuangannya untuk menerima dirinya sendiri dengan sangat emosional dan relatable. Reza Rahadian juga tampil memukau sebagai Dika, kekasih yang penuh dukungan. Chemistry antara kedua pemeran utama ini sangat kuat, memberikan nuansa yang hangat dan penuh harapan di sepanjang film.
2. Pesan Moral yang Relevan: Film ini dengan jelas mengangkat tema tentang pentingnya mencintai diri sendiri dan tidak terjebak dalam stereotip kecantikan yang ditawarkan oleh media sosial. Film ini menyarankan bahwa kebahagiaan sejati datang dari penerimaan diri, dan bukan dari mengikuti ekspektasi orang lain.
Kelemahan Film: