Mohon tunggu...
Rahel Maretha
Rahel Maretha Mohon Tunggu... Mahasiswa - Communication

positive vibes✨

Selanjutnya

Tutup

Film

Sudah Eranya Nonton Film Streaming

6 September 2021   04:33 Diperbarui: 7 September 2021   07:42 660
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Melalui hal ini, bisa kita rasakan keuntungan dari kehadiran Internet itu sendiri, bukan? Tanpa terbatas ruang dan waktu, tanpa harus mengantre tiket seperti di bioskop, dan tidak perlu terlalu sering mengeluarkan banyak biaya untuk menonton film, karena layanan streaming seperti ini biasanya menyediakan pembayaran per bulan.

watching-movie-6136b64f06310e5e2139f7e2.jpg
watching-movie-6136b64f06310e5e2139f7e2.jpg

The Social Dilemma (2020)

Setiap bulan, Netflix selalu menghadirkan tayangan "baru" dan "original" resmi produksi Netflix, salah satunya film dokumenter original Netflix berjudul "The Social Dilemma (2020)". Singkat saja, film ini menampilkan beberapa inside dari cara kerja perusahaan media online (khususnya media sosial), seperti Facebook, Google, Twitter, Instagram, E-mail, dan lainnya. Namun, ternyata terdapat beberapa dampak negatif yang timbul di masyarakat akibat penggunaan media-media tersebut tanpa diketahui dan disadari masyarakat secara langsung. Narasumber yang dihadirkan pun juga merupakan tokoh-tokoh hebat yang mendirikan atau pernah bekerja untuk perusahaan media-media yang dibahas dalam film ini.

Dalam film ini juga mengedukasi penonton bahwa sebenarnya para pengguna media adalah 'sumber' keuntungan dari perusahaan, di mana mereka memanfaatkan algoritma yang dimiliki untuk dapat mengetahui minat pengguna, sehingga dapat terus mencekokkan konten atau bahkan iklan agar terus dilihat. Dengan seringnya kita mengakses media tersebut dan melihat iklan, tentu keuntungan perusahaan semakin banyak karena kita.

the-social-dilemma-4-6135353131a28760f82ab493.jpg
the-social-dilemma-4-6135353131a28760f82ab493.jpg
Beberapa dampak negatif yang dipaparkan di film ini, seperti insecurity, stres, berkurangnya intensitas kedekatan dengan lingkungan sekitar atau keluarga, kecanduan, dan dapat menjadi sumber hoaks yang memecah belah masyarakat. Melalui film ini, kita, penonton, sebenarnya berusaha disadarkan untuk membuka mata dan pikiran kita terhadap media yang kita gunakan. Dengan kualitas film yang baik dan merepresentasikan teknologi saat ini yang canggih, cukup menggugah hati untuk menyadari betapa buruknya bila kecanduan media sosial (Ashfiasari & Wiyata, 2021, hal. 46-53).

Kalau menonton film ini, sih, kita tidak hanya merasakan dampak Internet terhadap perkembangan industri film, namun juga dampak filmnya untuk kita. Saya juga ingin menyarankan bagi kita pengguna media sosial, khususnya para remaja pengguna aktif media sosial untuk menonton film ini dirumah sambil bersantai. Jangan lupa berlangganan terlebih dahulu untuk dapat menonton film ini. Jangan lupa juga kuota yang penuh, jaringan lancar dan asupan camilan untuk teman menonton! Harapannya, dengan menonton film ini, kita dapat mengontrol diri dalam penggunaan media, agar dampak negatif tidak menerpa kita dan kehidupan sosial dapat berubah dengan mengurangi penggunaan media tersebut.

 

Daftar Pustaka

Ashfiasari, S., & Wiyata, M. T. (2021). Analisis semiotika film the social dilemma. NOUMENA: Jurnal Ilmu Sosial Keagamaan, 2(1), 44-54.

Barsam, R., & Monahan, D. (2018). Looking at movies (6th ed.). New York: W. W. Norton & Company, Inc.

Fang, J., & Xiong, W. (2020). Impact of digital technology and internet to film industry. IOP Science, 768(7), 1-4. doi:10.1088/1757-899X/768/7/072112

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun