Mohon tunggu...
Tri Rahayu ( Mbak Lily)
Tri Rahayu ( Mbak Lily) Mohon Tunggu... Freelancer - Frelance writer

Penulis lepas, konten creator

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Setitik Rasa dan Sejuta Maaf ( bagian 5 tamat)

24 Januari 2025   04:52 Diperbarui: 24 Januari 2025   04:52 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

***

Dua minggu berlalu. Kasus Bu Sartika pun di usut.

Pagi itu, Bu Andini, Ghea dan Ganendra mengunjungi makam Pak Salman. Tak ada yang menyangka kalau makam Pak Salman berada satu komplek dengan makam Pak Tejo Wardoyo. Ghea menyipitkan matanya, ia melihat Dendy dari kejauhan.

Dendy berada di depan makam papanya. Ia menoleh karena aroma parfum yang menguar karena tiupan angin yang berhembus kencang. Parfum khas aroma Rose, ia hafal aromanya karena itu parfum kesayangan Ghea.

Ia meninggalkan makam papanya lalu mengikuti jejak langkah Bu Andini dan Ghea. Ganendra yang mengetahui Dendy berjalan di sampingnya tak mengeluarkan sepatah kata pun.

"Ghe....." Sapa Dendy.

Bu Andini duduk di sebelah makam Pak Salman. Makam Pak Salman begitu bersih dan terawat. Bu Andini sempat heran mengapa makam suaminya begitu terawat, tak seperti makam di sekitarnya. Padahal, ia merasa tak memberikan uang ekstra untuk petugas kebersihan makam.

Ghea membiarkan Dendy untuk jongkok di sebelahnya.

"Aku ingin bicara empat mata denganmu, please." Mohon Dendy.

"Tunggu sebentar." Ghea menaburkan bunga di atas pusara makam Pak Salman lalu ia memanjatkan doa sejanak. Setelahnya ia berpamitan pada Bu Andini.

"Gea tinggal dulu, Ma."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun