Keuangan syariah menawarkan berbagai instrumen yang mendukung inklusi keuangan, seperti pembiayaan berbasis bagi hasil yang lebih adil. Ini memungkinkan pelaku usaha kecil untuk mendapatkan akses modal tanpa terjebak dalam sistem bunga yang memberatkan.
5. Dukungan Terhadap UMKM
Industri perbankan syariah telah menunjukkan kinerja yang baik dalam memberikan dukungan kepada UMKM. Melalui pembiayaan syariah, UMKM dapat memperoleh akses modal lebih mudah, yang pada gilirannya meningkatkan pendapatan dan daya saing mereka.
6. Peran Sosial Keuangan Syariah
Instrumen sosial seperti zakat, wakaf, dan infaq juga menjadi bagian dari ekosistem bisnis syariah yang berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat. Dengan memanfaatkan dana sosial ini, bisnis syariah dapat membantu kelompok masyarakat yang rentan dan mendukung program-program pemberdayaan.
Dampak tersebut akan optimal jika ada kehadiran negara. Peran pemerintahan Prabowo-Gibran melalui kementerian terkait tentu akan menciptakan akselerasi positif pada pertumbuhan bisnis syariah.
Peran Pemerintahan Prabowo-Gibran dalam Pengembangan Ekonomi Syariah
Di bawah kepemimpinan Prabowo-Gibran, terdapat komitmen untuk mengembangkan industri perbankan dan keuangan syariah sebagai bagian dari strategi nasional. Beberapa langkah strategis yang diambil meliputi:
1. Penguatan Regulasi dan Kebijakan
Pemerintah berupaya untuk memperkuat regulasi yang mendukung pengembangan ekonomi syariah, termasuk harmonisasi kebijakan antara pusat dan daerah.
2. Peningkatan Literasi Ekonomi Syariah
Edukasi masyarakat tentang prinsip-prinsip ekonomi syariah menjadi prioritas untuk meningkatkan pemahaman dan penerapan model bisnis ini di kalangan pelaku UMKM.
3. Dukungan Pembiayaan
Lembaga keuangan syariah diharapkan dapat memberikan akses pembiayaan yang lebih baik kepada UMKM, dengan menawarkan produk berbasis bagi hasil (mudharabah) dan jual beli (murabahah) yang lebih inklusif.