Kesemuanya itu dapat dinilai dan dievaluasi secara berkala dengan alat ukur yang tersedia. Sebut saja diantaranya seperti: survei, kuesioner, jajak pendapat, observasi, rating scale, intelligence test, aptitude test, sociometry, dsb.
Pendekatan yang lebih progresif dalam upaya mengukur kualitas birokrasi disederhanakan menjadi tiga aspek: Keorganisasian, Kepemimpinan, dan Tindakan.
Greiner (1972) menyebut bahwa organisasi yang sedang berkembang bergerak melalui lima periode mulai dari periode yang relatif tenang sampai dengan tahap revolusi (silakan googling).
Partisipasi politik virtual menjadi hal yang musti dipikirkan pemerintahan Prabowo. Pesatnya laju informasi memungkinkan tersedianya ruang-ruang kolaborasi. Organisasi birokrasi yang mampu beradaptasi dengan keadaan lingkungannya adalah kualitas yang harus dimiliki.
Retret atau pembekalan yang diberikan Prabowo untuk para anggota Kabinet adalah langkah awal yang sangat baik untuk membangun karakter birokrasi yg lebih modern dan patriotik.
Birokrasi yang tetap setia menjaga setiap rupiah uang rakyat. Menjaga setiap jengkal tanah ibu pertiwi.*
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H