Mohon tunggu...
Rahadi
Rahadi Mohon Tunggu... Guru - Ikhlas Sabar Tawakal

Rahadi pekerjaan guru

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Memaafkan

2 September 2021   11:44 Diperbarui: 2 September 2021   11:56 310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

" Nah kalau kamu pengin dapat pahala dan kelak masuk surga, maka kamu harus memafkan Budi ! Kamu mau memaafkan Budi ? "

" Mau Pak ! "

" Nah, sekarang kita masuk kelas, nanti kamu beri maaf Budi ! " kataku sambil merangkul Anton menuju ruang kelas.

Didepan kelas terjadilah pemandangan yang mengharukan, Budi dengan iklhas meminta maaf kepada Anton dan Antonpun dengan rela memberi maaf. Keduanya saling bersalaman dan berpelukan. Dan teman-temannya memberi plos tepuk tangan yang meriah.

" Nah anak-anak sekarang dengarkan pesan Pak Guru. Siapa yang pengin selalu dapat pahala ? "

" Saya ! " jawab anak-anak serempak.

" Siapa yang kelak pengin masuk surga ? "

" Saya ! "

" Nah kalau kalian pengin dapat pahala dan masuk surga, maka tirulah Anton dan Budi. Kalau kita bersalah maka jangan malu untuk meminta maaf, dan kita harus senang memberi maaf. "

" Ya, Pak Guru, " jawab anak-anak kompak.   

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun