Mohon tunggu...
Rachmat PY
Rachmat PY Mohon Tunggu... Penulis - Traveler l Madyanger l Fiksianer - #TravelerMadyanger

BEST IN FICTION 2014 Kompasiana Akun Lain: https://kompasiana.com/rahab [FIKSI] https://kompasiana.com/bozzmadyang [KULINER] -l Email: rpudiyanto2@gmail.com l IG @rachmatpy @rahabganendra

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Saatnya Keuangan Syariah Menjadi Lifestyle Kehidupan Kita

18 Juni 2017   18:38 Diperbarui: 22 Juni 2017   00:34 490
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nangkring K. (Foto GANENDRA)

Sistem perbankaan syariah adalah rangkuman nilai-nilai harapan masa depan ekonomi dunia bersama. Dipercaya masa depan ekonomi dunia adalah perbankan syarian. Bahkan Vatikan, menyatakan bahwa ekonomi dunia adalah perbankan syariah. Di Indonesia sendiri, prinsip perbankan syariah di Indonesia adalah Pancasila. Nilai-nilai Pancasila dituangkan dalam kerangka dasar akuntansi syariah. Maka keuangan syarian menjadi sendi-sendi keuangan yang menjadi lifestyle dalam kehidupan perekonomian. Sudahkah kita menggunakan jasa keuangan syariah?

Tentang keuangan syariah lebih gamblang dijelaskan dalam acara nangkring Kompasiana bersama Otoritas Jasa  Keuangan (OJK) Indonesia sekaligus acara buka puasa bersama kompasianer, Minggu, 18 Juni 2017 di  Double Tree by Hilton Hotel Jakarta -- Diponegoro, Jl. Pegangsaan Timur No.17, Cikini, Jakarta Pusat.

Hadir sebagai pembicara adalah Setiawan Budi Utomo dari Perbankan Syariah, Moch. Muchlasin, Direktur IKNB Syariah dan Muhammad Thoriq, Direktur Pasar Modal Syariah dengan moderator Iskandar Zulkarnaen (COO Kompasiana). Acara dibuka oleh Triyono, Kepala Departemen Komunikasi dan Internasional OJK.

Soal OJK dijelaskan Triyono, Kepala Departemen Komunikasi dan Internasional OJK, bahwa di OJK tak ada Superman seperti halnya di KPK ada Johan Budi. OJK meliputi ada perbankan, pasar modal, non bank, lembaga keuangan mikro kecil.

"Pokoknya asal ada bau keuangan OJK akan hadir," kata Triyono yang baru menjabat di OJK  beberapa bulan ini.  

OJK pada 24 November 2016, resmi beroperasi OJK TV.  Latar belakang adanya kebutuhan info bukan hanya untuk masyarakat dalam negeri namun juga untuk masyarakat luar negeri. Liputan ekslusif meliputi berita, event internasional, perjanjian internasional, kunjungan internasional, program dan kebijakan, dan dialog khusus. Dengan adanya OJK TV diharapkan kebutuhan untuk jasa keuangan terpenuhi.

Kecuali itu OJK dalam mempublikasikan dan mensosialisaakan informasinya menggunakan medsos, twiter, fb,youtube, IG. Bisa disimak juga di Youtube Otoritas Jasa Keuangan melalui TV Channel yang hadoir dengan program khusus Ramadan, yakni  Program Ramadan OJK.

Program meliputiOJK Kultwit Syariah, Talkshow Ramadan OJK Bincang Keuangan syariah bersama OJK di Radio, dialog dan buka bersama Blogger sebagai prioritas dan apresiasi kepada kompasianer. Ada juga melalui OJK TV English Channel, menyampaikan informasi tentang keuangan syariah dalam bahasa Inggris ke publik.

Tentang syariah, Triyono menjelaskan syariah adalah rangkuman, nilai-nilai benar dan salah, boleh tak boleh. Aturan yang bersumber dari Al Quran dan Hadits. Siapapun yang bertransaksi di bank syariah apapun agamanya, tunduk pada aturan hukum-hukum syariah.

Sedangkan Akhlaq terkait dengan etika, baik buruk. Halalal toyyiban. Halal domainnya syariah. Toyyiban nilai aklaq.

Interaksi syariah aklaq adalah interaksinya hubungan persaudaraan, kemitraan, ukhuwah. Gak boleh ada kezoliman. Keadilan, keseimbangan, kemaslahatan. Tak boleh ada riba, bunga krn dianggap kezaliman.

Meski bukan yang pertama mengembangkan perbankan syariah, OJK Indoensia di posisi 9 seluruh dunia. Hampir sama dengan Turki.

Proses, evolusi dari bank Indonesia dialihkan ke OJK. Memiliki sistem kerangkan, hukum berbeda dengan negara lain. Ini salah satu pengalaman yang satu sisi kekuatan Indoensia dibanding negara lain. Contoh fatwa tidak dibawah negara  yang dikeluarkan bebas dari intervensi. Di malays lembaga fatwa dibawah negara. Timteng dewan pengawas syariah bisa mengeluarkan fatwa, bisa berfatwa berbeda utk kasus yang sama.

Visi perbankan syariah yang berkontribusi signifikan bagi pertumbuhan ekon berkelanjutan, pemerataan pembangunan dan stabilitas sistem keuangan serta berdaya saing tinggi.

"Slogannya adalah Sama bagusnya, sama lengkapnya, sama modernnya," kata Setiawan.

Sementara Moch. Muchlasin, Direktur IKNB (Industri Keuangan Non Bank) Syariahsharing tentang Keuangan Syariah sudah merambah ke asurasnsi, pembiayaan, pegadaian,dana pensiun, lembaga keuangan mikro, lembaga keuangan ekspor, SMI Sarana Multi Infrastruktur.

Peran IKNB dalam perekonomian, lingkupnya meliputi pembiayaan (leasing), proteksi atas kerugian keuangan, invetasi di unit link, bantuan liquiditas. Sekarang ada 140 IKNB.

Perbankan aset, dalam waktu 5 tahun berlipat. Market share IKNB Syariah. Ada 4,67 % syariah.

Menurut Muchlasin  ada isu strategis IKNB Syariah meliputi:

  • IKNB Syariah mencakup berbagai macam industri dan skala ekonominya relatif masih kecil.
  • Kesenjangan skala ekonomi yang cukup besar. Sedikit entitas yang menguasai sebagian besar pangsa pasar.
  • Tingginya tingkat interdependensi antar IKNB Syariah dengan sektor keuangan syariah lainnya.
  • Inovasi produk dan keberagaman layanan masih minim, dan kanal distribusi maupun sebaran kantor cabang/pemasaran masih terpusat di pulau jawa.

 Sementara tentang investasi dijelaskan oleh Muhammad Thoriq, Direktur Pasar Modal Syariahmenjelaskan tentang pasar modal yang syariah, investasi. Menurutnya Bank lebih mengamankan uang. Asuransi lebih ke proteksi. Investasi menumbuhkan. Investasi perlu dilakukan karena mengingat beberapa faktor seperti:

Pasar modal lebih banyak investasi.

1. Siklus pendapatan vs biaya hidup.

Biaya hidup terus meningkat. Pendapatan? Apakah berjalan bersama.maka harus tahu bagaimana membiayai hidup di masa depan. Siapkan sebelum pensiun. Cocoknya pakai investasi.

2. Inflasi

Jangan uang disimpan semua, sebagian untuk proteksi, sebagian investasi. Masyarakat masih bank minded. Menabung penting. Pasar modal penting karena menyediakan investasi, seperti saham, reksadana, sukuk dan lain-lain. Mana syariahnya?

Secara nature investasi itu di dalamnya potensi keuntungan dan risiko. Oleh karena itu dimanage. Konsep pasar modal sangat sejalan dengan prinsip syariah.

Menurutnya SAHAM, yang merupakan kepemilikan perusahaan harus melalui screening, yakni petama, dilihat kegiatan usaha sesuai gak dengan syariah. Kedua, Rasio keuangannya. Perusahaan yang hutang riba lebih dari 45% dari total asetnya tak syariah.  Dan ketiga, Kontribusi pendapatan non halal tak boleh melebihi 10% . Akses membeli saham syariah bisa melalui online.

Tentang  SUKUK itu  mirip obligasi. SUKUK surat penyertaan jangka waktu tertentu jatuh tempo akan dikembalikan.

REKSADANA adalah investasi mulai 10 ribu/ rp 100. Ribu atau sesuai ketentuan.

Pencairan kapan saja (dapat dikenakan biaya). Wadah investasi kolektif pada efek syariah. Dikelola manager investasi.mkapan saja bisa dicairkan.

Jadi pentingnya memanage keuangan dengan basis syariah menjadi lifestyle dalam kehidupan perekonomian. Hal ini mengingat bahwa faktor keadilan, keseimbangan bebas daari kedzoliman menjadi asas dalam syariah yang sesuai dengan dunia ekonomi masa depan. Jadi mengapa kita tidak mulai dari sekarang bersamaa lembaga keuangan syariah demi masa depan lebih baik?

@rahabganendra

#Ojkkeuangansyariah #flashblogging

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun