Terbagi dalam kelompok industry, aneka stand produk berjajar rapi. Lihat saja ada kerajinan dan perhiasan seperti furniture (rotan, kayu, dan bambu), tas, kulit, dan alas kaki, garmen, tekstil, dan tenun. Ada juga kuliner, kosmetik dan herbal. Industri aneka alat rumah tangga dan bangunan. Alat Transportasi dan Pendukung, elektronika dan telematika, alat pertanian, kesehatan, dan permesinan, serta hasil Litbang unggulan dari Balai Besar dan Baristand serta unit pendidikan Kementerian Perindustrian yang berlokasi di Jawa Timur dan sekitarnya.
Banat Electric Trike (BET), Sepeda Motor Bermesin Listrik
Nah diantara ragam stand-stand menarik di PPI 2015 itu, ada satu stand yang membuatku tertarik untuk melihat lebih dekat. Yaa, seperti sudah kutulis di awal artikel ini, yakni tentang Banat Electric Trike (BET) karya sebuah pondok pesantren MA Roudlotul Banat, Sidoarjo, Jawa Timur. Seperti apa sih performance BET itu?
Kecil, beroda tiga, mesin tanpa suara, dan uniknya pengemudi berposisi merebahkan diri seperti pembalap formula 1. Aku bertemu dengan jenis kendaraan yang sepintas mirip sepeda, mirip sepeda motor, mirip kendaraan roda tiga yang melaju perlahan di area pameran PPI 2015. Rodanya tiga. Dua roda depan agak miring ke sisi dalam, sementara roda belakang hanya satu. Banat Electric Trike begitu sang penunggang sekaligus konseptor, Kharis Wasista menyebutnya.
“Ini produk dari sekolah kami, Pondok pesantren MA Roudlotul Banat, Pereng Taman, Sidoarjo,” kata Kharis ramah saat aku tanya. Kharis pun menawarkan untuk mengunjungi stand MA Roudlotul Banat di nomor 101, yang langsung kuiyakan.