Mohon tunggu...
Rachmat Pudiyanto
Rachmat Pudiyanto Mohon Tunggu... Penulis - Culture Enthusiasts || Traveler || Madyanger || Fiksianer

BEST IN FICTION Kompasiana 201 AWARD || Culture Enthusiasts || Instagram @rachmatpy #TravelerMadyanger || email: rachmatpy@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Bertahan 73 Tahun, Es Krim Kegemaran Presiden Soekarno ini, Kini Berjibaku Melawan Redup

3 Agustus 2024   10:57 Diperbarui: 3 Agustus 2024   14:25 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keterangan:  Es krim Tjanang/ Tjan Njan di Hotel Cikini, Jakarta Pusat. Dokumen pribadi.

Hingga Lim menemukan cita rasa es krim yang diinginkanya. Gayung bersambut, es krim bikinannya direspon baik. Kedainya pun ramai setiap hari.

Sejak itu es krim Tjan Njan berkibar kemana-mana. Kenikmatan dan rasa khas otentiknya membuat lidah banyak orang penasaran ingin mencicipinya.

Bahkan cita rasa itu menembus tembok tebal istana kepresidenan. Bung Karno beserta keluarganya, salah satunya Megawati Soekarnoputri. Menyukai es krim Tjan Njan. Berlanjut hingga Presiden Soeharto era orde baru. 

Jatuh Bangun Tjan Njan

Dalam perkembangannya, jalan terjal harus ditempuh es krim Tjan Njan. Sempat berganti nama jenama, karena sensitifnya nama Tjan Njan yang berbau Tionghoa.

Akhirnya atas anjuran pemerintah kala itu, Tjan Njan berubah menjadi nama Tjanang hingga saat ini.

Lalu ada kondisi dan situasi Dimana es krim Tjanang terlantar, gak keurus. Titik dimana keluarga Lim terbuai saat pelegalan judi era Gubernur Jakarta, Ali Sadikin.

Memang toko Sim Fie makin ramai. Namun bukan ramai karena antre es krim tapi memasang taruhan di mesin judi yang ada di toko.

Bisnis baru Lim Sim Fie yang awalnya merupakan "bisnis" sampingan malah berdampak buruk terhadap eksistensi eskrim Tjanang. Bisnis es krim terlantar karena kesibukan  Lim mengurus bisnis judi itu.

Momentum titik balik tiba saat  judi dilarang. Mesin judi disingkirkan dari toko Tjan Njan. Lie Sim Fie mencoba menghidupkan kembali es krim Tjan Njan.

Di Tengah-tengah maraknya  gempuran es krim buatan pabrik besar, es krim Tjan Njan terseok-seok. Gak muVah mengembalikan kejayaan Tjanang. Makin sepi pembeli.  Kalah modal, kalah bersaing harg,.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun