FGD Sebuah Langkah Awal Â
Merealisaikan program tersebut, salah satunya langkah awalnya, pihak UNIDA menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD) antara akademisi UNIDA dengan BUMDes Sejahtera selaku pengelola Agrowisata Gunung Wayang.
Akademisi UNIDA diwakili oleh dosen Endang Silaningsih selaku ketua PKM, Ade Budi Setiawan, dan Maria Magdqlena Melani.
FGD berkaitan dengan penentuan titik pemasangan media interpretasi yang meliputi denah lokasi dan spot foto.
Kegiatan FGD ini adalah langkah awal dalam persiapan program kerja PKM yang akan diintegrasikan dengan Program MBKM berbasis pada Indikator Kerja Utama (IKU).
Program MBKM melibatkan mahasiswa yakni Indra, Chantika Putri Alycia dan Rafie Maghfira Suardi, guna memberikan pengalaman luar kampus, dengan diberikan pengakuan SKS.
Kegiatan FGD menghasilkan kesepakatan rencana kegiatan PKM yakni menentukan lokasi strategis pemasangan media interpretasi, pemasangan denah lokasi dan spot foto.
Pemasangan media interpretasi di kawasan agrowisata akan memiliki banyak fungsi.
Media interpretasi berfungsi sebagai alat edukasi. Di dalamnya termuat informasi tentang sejarah, budaya, flora, fauna, dan keunikan Agrowisata Gunung Wayang.
Media interpretasi juga berfungsi meningkatkan apresiasi pengunjung terhadap lingkungan sekitar.
Sementara media interpretasi yang meliputi pemasangan denah lokasi bertujuan untuk mempermudah pengunjung memperoleh informasi mengenai fasilitas penting sehingga pengunjung dapat merencanakan kunjungan dengan efisien dan nyaman. Fasilitas itu, seperti toilet, tempat makan, jalur evakuasi dan lainnya.