Gula yang dapat digunakan adalah gula merah, gula aren, gula merah tebu, gula lontar, dan gula kelapa. Jangan pernah sekali-kali menggunakan gula pasir.Â
Dalam pemilihan gula juga harap diperhatikan keasliannya karena disinyalir terdapat gula palsu hasil limbah kecap dan bahan kimia. Seperti pernah diberitakan bahwa terdapat gula palem palsu yang beredar di hotel-hotel.
Kemudian siapkan bahan organik seperti sisa sayuran dan sisa kulit buah. Cuci bersih kedua bahan tersebut agar terhindar dari kotoran. Hindari kulit buah yang berlemak seperti kulit alpukat. Juga buah yang busuk, berulat dan berjamur. Juga sayuran atau buah-buahan yang telah mengalami pengolahan seperti direbus, digoreng atau dikukus.Â
Mahkota nanas sebaiknya tidak digunakan karena ketika mengaduk dapat melukai tangan kita. Untuk sayuran maksimal 20% dari bobot bahan organik yang digunakan. Tujuannya untuk menghindari aroma yang tidak sedap.Â
Untuk kulit buah minimal 5 macam, semakin banyak macam kulit buah yang digunakan, maka akan semakin banyak pula enzymenya. Untuk aroma dapat digunakan berbagai kulit jeruk berbagai jenis, misalnya jeruk purut, jeruk bali, jeruk sitrun, dsb.
Air yang digunakan boleh air PAM yang telah diendapkan terlebih dahulu. Air hujan yang jatuh langsung bukan air hujan dari cucuran atap atau lainnya dan telah diendapkan selama sehari semalam.Â
Air buangan AC dan air sumur juga dapat digunakan. Volume maksimal air sebaiknya 60% dari volume wadah. Misalnya volume wadahnya 100 liter, maka volume maksimal air adalah 60 liter.
Wadahnya gunakan berbahan plastik dan mempunyai tutup lebar guna menghindari terjadinya ledakan akibat gas yang dihasilkan. Wadah dari kaca tidak disarankan karena dapat pecah. Sedangkan wadah dari logam tidak dipakai karena dapat terjadi perkaratan. Cuci wadah dengan bersih lalu keringkan sebelum dipergunakan.
Ketika bahan organik, air dan gula sudah dimasukkan ke dalam wadah, simpan wadah di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung.Â
Jauhkan wadah yang telah terisi dari wi-fi, toilet, tempat pembuangan sampah, atau bahan kimia, juga colokan listrik. Sirkulasi udara juga harus bagus.