Mohon tunggu...
Fauzi Adi Rafrastara
Fauzi Adi Rafrastara Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Official Blog: www.fauziadi.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Menjelajahi Isi "TMII-nya" Tiongkok

7 Maret 2017   11:05 Diperbarui: 7 Maret 2017   12:34 1505
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tergantung dari mana Anda berangkat. Jika naik subway dari perbatasan Hong Kong (HK) tepatnya di stasiun Luohu (罗湖), biayanya sekitar 6 yuan.

Bagaimana jika naik taxi?

Berdasarkan buku panduan di sini, tarif taxi dari Airport ke SC adalah sekitar 80 yuan, sedangkan dari perbatasan HK atau stasiun kereta api (罗湖), yaitu sektiar 50 yuan.

Berapa harga tiket masuk ke SC?

Harga tiket masuknya 180 yuan, dan perlu dicatat bahwa tidak ada diskon untuk kartu pelajar (学生卡) di sini. Khusus untuk anak kecil dengan tinggi 1,2 – 1,5m dan juga untuk lansia dengan usia 65 – 69th hanya dikenakan tarif setengah harga. Sedangkan untuk anak kecil dengan tinggi kurang dari 1,2m dan lansia dengan usia di atas 70th, dapat masuk ke tempat ini dengan gratis.

Kapan jam buka-nya?

Mulai buka jam 10.00. Jam tutupnya, untuk Splendid China jam 18.00, sedangkan China Folk Culture Villages jam 21.00. Tapi, penjualan tiket dan pintu masuk ke area ini hanya dibatasi sampai jam 18.00.

Ada apa saja di SC?

Sebenarnya SC ini terbagi menjadi 2 jenis area wisata, yaitu wisata Splendid China (SC) itu sendiri dan China Folk Culture Villages (CFCV). Cukup beli 1 tiket, kita bisa menikmati 2 keunikan yang berbeda. Di SC kita bisa menikmati miniatur-miniatur tempat bersejarah dan ikonik di China, seperti Great Wall – Beijing, Imperial Palace – Beijing, Patung Teracota – Xian, Stone Forest – Yunan, Sungai Li – Guangxi, Potala Palace – Tibet, hingga miniatur Masjid Id Kah di Xinjiang. Total ada sekitar 82 miniatur bangunan-bangunan bersejarah dari seluruh China. Mayoritas bangunan mini tersebut memiliki detail yang luar biasa. Kabarnya, miniatur-miniatur tersebut dibangun semirip mungkin seperti aslinya dengan skala 1:15.

Sedangkan di CFCV, ada sekitar 57 model bangunan etnik China dengan skala ukuran bangunan yang besar dan bahkan beberapa hampir menyerupai bangunan aslinya. Selain itu, di area ini bisa dijumpai pula lebih dari 10 pertunjukan dari etnik-etnik asli Tiongkok, seperti etnik muslim Uygur dengan tarian dan musik khasnya hingga etnik Mongolia dengan pertunjukan “Horse Fighting Show Ground” dimana mereka berpakaian lengkap ala perang zaman dulu beserta kuda-kuda besarnya mempertontonkan suasana perang di zaman Genghis Khan.

Tari-tarian dari suku Uygur. Dokumentasi pribadi
Tari-tarian dari suku Uygur. Dokumentasi pribadi
Masing-masing pertunjukan berlangsung selama 10-30 menit, dan gratis. Namun pertunjukan-pertunjukan tersebut berlangsung di jam-jam tertentu, sehingga pengunjung harus pandai-pandai memilih pertunjukan karena ada beberapa show yang berlangsung di jam yang berdekatan, seperti: “Yi Ethnic Village – Hometown of Ashima” (15:50), “Peacock’s Kingdom” (16:00), “Mosuo People Village – A Story of Girl’s Kingdom” (16:10). Tapi jangan kuatir, karena masing-masing show tersebut umumnya berlangsung 2-3x dalam sehari, seperti pertunjukan dari etnik muslim Uyghur yang dilaksanakan setiap jam 10:30, 15:00, 16:15.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun