Mohon tunggu...
Fauzi Adi Rafrastara
Fauzi Adi Rafrastara Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Official Blog: www.fauziadi.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Menjelajahi Isi "TMII-nya" Tiongkok

7 Maret 2017   11:05 Diperbarui: 7 Maret 2017   12:34 1505
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jangan lupa pelajari peta terlebih dahulu daripada tersesat
Jangan lupa pelajari peta terlebih dahulu daripada tersesat
Ingin mengunjungi tempat-tempat ikonik di China dalam 1 hari?

Ingin melihat langsung etnik-etnik China sekaligus budaya mereka?

Jika jawabannya “IYA”, maka Anda harus ke SPLENDID CHINA (锦绣中华民俗村 / pinyin: Jǐnxiù Zhōnghuá Mínsú Cūn).

Di bagian paling selatan dari wilayah China Selatan, terdapat sebuah kota besar dengan pertumbuhan ekonomi yang menjadi salah satu tercepat di Tiongkok. Kota ini hanya berjarak 1,5 jam dari kota besar Guangzhou (via kereta), dan bahkan persis berbatasan dengan Hong Kong. Ya, Shenzhen lah nama kota yang saya maksud itu.

Shenzhen merupakan kota metropolitan baru dengan gedung-gedung pencakar langit yang kini saling berlomba mencakar-cakar langit setinggi mungkin. Dengan jalanan yang bertingkat di beberapa titik dan berhiaskan bunga-bunga atau pepohonan di sepanjang jalan, kota ini nampak cantik, hijau, tapi tetap saja padat dan sibuk sebagaimana khas kota-kota besar di Tiongkok. Nah, di jantung kota inilah Splendid China didirikan. Splendid China selanjutnya disebut SC.

Sebuah wahana wisata Cultural Theme Park layaknya TMII dengan luas wilayah sekira 30 hektar namun memungkinkan kita menjelajah seluruh wilayah Tiongkok dari ujung barat ke ujung timur, dari bagian utara ke bagian selatan, HANYA DALAM 1 HARI. Tempat ini merupakan Cultural Theme Park pertama yang dibangun di China, dan mendapatkan rating National 5A tourist attraction.

Di dalam taman raksasa ini pengunjung dapat bersantai sambil menikmati sekaligus mempelajari sejarah Tiongkok, budaya, tempat-tempat penting, seni dan pakaian klasik hingga rumah-rumah khas masing-masing suku di masa lampau. Ada pula pertunjukan yang disuguhkan gratis kepada pengunjung, dan bahkan beberapa diantaranya merupakan pertunjukan interaktif yang memungkinkan pengunjung terlibat di dalamnya, seperti menari bersama, menunggang kuda, dan sebagainya.

Supaya lebih enak dan tetap fokus, maka seperti biasa, pembahasannya dilakukan dengan model tanya jawab saja ya..

Bagaimana caranya kesana?

Sangat mudah! Naik saja metro/MRT/subway/地铁 dan turun di stasiun OCT (Overseas Chinese Town) Station (华侨城站), exit D. Begitu keluar dari exit D, jalan lurus sedikit (kurang lebih 100 meter) sudah sampai di area depan SC, tepatnya di sebelah kanan jalan, ditandai dengan patung 3 gajah putih.

Stasiun OCT. Dokumentasi pribadi
Stasiun OCT. Dokumentasi pribadi
Patung 3 Gajah Putih (tampak hanya 2 patung gajah, yang 1 menghadap belakang). Dokumentasi pribadi
Patung 3 Gajah Putih (tampak hanya 2 patung gajah, yang 1 menghadap belakang). Dokumentasi pribadi
Berapa harga tiket subwaynya?

Tergantung dari mana Anda berangkat. Jika naik subway dari perbatasan Hong Kong (HK) tepatnya di stasiun Luohu (罗湖), biayanya sekitar 6 yuan.

Bagaimana jika naik taxi?

Berdasarkan buku panduan di sini, tarif taxi dari Airport ke SC adalah sekitar 80 yuan, sedangkan dari perbatasan HK atau stasiun kereta api (罗湖), yaitu sektiar 50 yuan.

Berapa harga tiket masuk ke SC?

Harga tiket masuknya 180 yuan, dan perlu dicatat bahwa tidak ada diskon untuk kartu pelajar (学生卡) di sini. Khusus untuk anak kecil dengan tinggi 1,2 – 1,5m dan juga untuk lansia dengan usia 65 – 69th hanya dikenakan tarif setengah harga. Sedangkan untuk anak kecil dengan tinggi kurang dari 1,2m dan lansia dengan usia di atas 70th, dapat masuk ke tempat ini dengan gratis.

Kapan jam buka-nya?

Mulai buka jam 10.00. Jam tutupnya, untuk Splendid China jam 18.00, sedangkan China Folk Culture Villages jam 21.00. Tapi, penjualan tiket dan pintu masuk ke area ini hanya dibatasi sampai jam 18.00.

Ada apa saja di SC?

Sebenarnya SC ini terbagi menjadi 2 jenis area wisata, yaitu wisata Splendid China (SC) itu sendiri dan China Folk Culture Villages (CFCV). Cukup beli 1 tiket, kita bisa menikmati 2 keunikan yang berbeda. Di SC kita bisa menikmati miniatur-miniatur tempat bersejarah dan ikonik di China, seperti Great Wall – Beijing, Imperial Palace – Beijing, Patung Teracota – Xian, Stone Forest – Yunan, Sungai Li – Guangxi, Potala Palace – Tibet, hingga miniatur Masjid Id Kah di Xinjiang. Total ada sekitar 82 miniatur bangunan-bangunan bersejarah dari seluruh China. Mayoritas bangunan mini tersebut memiliki detail yang luar biasa. Kabarnya, miniatur-miniatur tersebut dibangun semirip mungkin seperti aslinya dengan skala 1:15.

Sedangkan di CFCV, ada sekitar 57 model bangunan etnik China dengan skala ukuran bangunan yang besar dan bahkan beberapa hampir menyerupai bangunan aslinya. Selain itu, di area ini bisa dijumpai pula lebih dari 10 pertunjukan dari etnik-etnik asli Tiongkok, seperti etnik muslim Uygur dengan tarian dan musik khasnya hingga etnik Mongolia dengan pertunjukan “Horse Fighting Show Ground” dimana mereka berpakaian lengkap ala perang zaman dulu beserta kuda-kuda besarnya mempertontonkan suasana perang di zaman Genghis Khan.

Tari-tarian dari suku Uygur. Dokumentasi pribadi
Tari-tarian dari suku Uygur. Dokumentasi pribadi
Masing-masing pertunjukan berlangsung selama 10-30 menit, dan gratis. Namun pertunjukan-pertunjukan tersebut berlangsung di jam-jam tertentu, sehingga pengunjung harus pandai-pandai memilih pertunjukan karena ada beberapa show yang berlangsung di jam yang berdekatan, seperti: “Yi Ethnic Village – Hometown of Ashima” (15:50), “Peacock’s Kingdom” (16:00), “Mosuo People Village – A Story of Girl’s Kingdom” (16:10). Tapi jangan kuatir, karena masing-masing show tersebut umumnya berlangsung 2-3x dalam sehari, seperti pertunjukan dari etnik muslim Uyghur yang dilaksanakan setiap jam 10:30, 15:00, 16:15.

Apa “GONG” nya di SC dan CFCV?

Jangan lewatkan pertunjukan keren bertemakan “Dragon and Phoenix Dance.” Ini adalah puncak dari pertunjukan di sini. Dimulai jam 19.00 dan berlangsung selama 30 menit. Bertempatkan di panggung yang besar dengan tribun luas, pengunjung akan disuguhi tari-tarian istimewa dari ratusan penari lokal. Mantap sekali pertunjukannya. Recommended!!

Untuk bisa mendapatkan tiket ini, pengunjung hanya perlu mendatangi tiket box di dekat arena pertunjukan yang dekat pula dengan bangunan Masjid Xinjiang. Cukup dengan menunjukkan tiket masuk kita, maka kita akan mendapatkan tiket pertunjukan phoenix vs dragon. Ingat.. jumlah tiketnya TERBATAS! Jadi sebisa mungkin jauh sebelum pertunjukan dimulai, Anda sudah pegang tiketnya dulu.

Mengingat luas wilayah yang mencapai 30 hektar, adakah kendaraan untuk memudahkan pengunjung mengelilingi area wisata ini?

Tentu saja ada. Jika kuatir lelah, pengunjung dapat membayar lebih untuk menyewa kendaraan sesuai kebutuhan.

Tarif sewa kendaraan di SC. Dokumentasi pribadi
Tarif sewa kendaraan di SC. Dokumentasi pribadi
Ada tour guide-nya?

Ada, tapi hanya dalam bahasa inggris dan tidak gratis. Kita bisa request sesuai jumlah rombongan kita. Namun seandainya pun tidak pakai tour guide, saya rasa tidak terlalu masalah karena di setiap bangunan yang dipamerkan selalu ada penjelasannya dalam bahasa mandarin dan inggris.

Tarif sewa tour guide. Dokumentasi pribadi
Tarif sewa tour guide. Dokumentasi pribadi
Adakah kantin di dalam SC?

Ada. Tapi siap-siap ya dengan harga yang lumayan wow. Contoh, Lanzhou Lamian tanpa daging yang biasanya saya dapatkan dengan harga 10 yuan di Guangzhou, di sini mereka jual sekitar 30 yuan. Air mineral yang biasanya hanya seharga 2 yuan, di sini dijual 7 yuan. Yaa.. namanya juga di tempat wisata.

Deretan kedai makanan. Dokumentasi pribadi
Deretan kedai makanan. Dokumentasi pribadi
Ada yang jual makanan halal?

Kalau yang berlabel halal sih tidak ada. Di dalam SC ada kedai makanan yang bertemakan “Lanzhou Lamian”, tapi bukan khas Lanzhou Lamian muslim yang banyak kita jumpai di beberapa kota di China. Bagi yang muslim, sebaiknya bawa saja makanan sendiri.

Apakah ada tempat sholat untuk umat muslim?

Waktu itu saya dan teman-teman numpang sholat di bangunan rumah suku Uygur. Tempatnya sangat dekat dengan pintu masuk. Ada kubah hijau yang terlihat dari kejauhan, itu adalah sample bangunan masjid di Xinjiang, tapi.. bukan di situ tempat solatnya. Di sebelah masjid tersebut ada rumah suku Uygur. Nah, cari saja orang yang jaga di situ lalu minta izin sholat di dalamnya. Insya Allah boleh.

Rumah suku Uygur. Dokumentasi pribadi
Rumah suku Uygur. Dokumentasi pribadi
Di sinilah kami sempat sholat. Dokumentasi pribadi
Di sinilah kami sempat sholat. Dokumentasi pribadi
Adakah masukan-masukan untuk calon pengunjung Splendid China?

Masukan-masukan ini berdasarkan pengalaman pribadi.

1. Karena tempat yang begitu luas dan banyakanya atraksi yang sayang untuk dilewatkan, maka ada baiknya datang ke SC sedari pagi, yaitu jam 10.00, dan mengakhirinya di malam hari setelah pertunjukan Dragon and Phoenix Dance. Dalam rentang waktu yang lama tersebut, cukup banyak hal-hal yang bisa dilakukan di sana. Mencoba permainan-permainan di sana seperti Water Wheell, naik perahu menyusuri sungai buatan, hingga mencoba permainan di Qiang Climbing Zone rasanya cukup bisa membunuh waktu.

2. Sebaiknya jangan bagi waktu sehari untuk mengunjungi 2 tempat sekaligus, seperti Splendid China dan Window of the World. Walaupun mereka berdekatan, namun mereka sama-sama memiliki area yang super luas. Terlalu sayang jika hanya menghabiskan 3-4 jam di salah satu di antara keduanya. Menikmati 1 hari di Splendid China + Chinese Folk Culture Village dan 1 hari lain di Window of the World, rasanya akan terasa lebih indah dan santai.

3. Jika tidak ingin duit habis hanya untuk belanja makanan dan minuman di dalam area wisata yang cukup mahal, sebaiknya bawalah bekal dari rumah, atau beli makanan dan minuman sebelum masuk ke tempat wisata.

Apa kesan-kesannya setelah berkunjung di SC dan CFCV?

Luar biasa! Tiongkok terlalu luas untuk dijelajahi. Terlalu kaya akan budaya dan keindahan alam. Setidaknya dengan berkunjung di tempat ini, kita bisa mengenal lebih dekat negeri Tiongkok dengan biaya jauh lebih murah, waktu lebih singkat, namun dengan wawasan yang tidak kalah banyak. Bahkan dengan kita menjelajah satu-per-satu miniatur di SC dan merasakan langsung suasana di CFCV, kita bisa memperoleh gambaran yang lebih jelas guna menentukan kira-kira tempat mana yang cocok dengan selera kita sehingga kelak bisa langsung menuju ke tempat aslinya tanpa ragu-ragu.

The last but not least, I just wanna say that it’s so RECOMMENDED!!!

 

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Guangzhou, 7 Maret 2017

F.A.R.

 

Referensi:

————————————–

Galeri:

Ada monorail kecil untuk keliling lokasi Splendid China. Dokumentasi pribadi
Ada monorail kecil untuk keliling lokasi Splendid China. Dokumentasi pribadi
 
Gerbang masuk SC. Dokumentasi pribadi
Gerbang masuk SC. Dokumentasi pribadi
Beberapa jenis kendaraan di dalam SC. Dokumentasi pribadi
Beberapa jenis kendaraan di dalam SC. Dokumentasi pribadi
Tangga berbunga menyambut pengunjung yang datang. Dokumentasi pribadi
Tangga berbunga menyambut pengunjung yang datang. Dokumentasi pribadi
Ada pula sambutan dari group musik etnik yang menarik untuk dinikmati. Dokumentasi pribadi
Ada pula sambutan dari group musik etnik yang menarik untuk dinikmati. Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Kedai Lanzhou Lamian. Dokumentasi pribadi
Kedai Lanzhou Lamian. Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Selalu perhatikan Sign-Board supaya mudah mencapai area-area tujuan. Dokumentasi pribadi
Selalu perhatikan Sign-Board supaya mudah mencapai area-area tujuan. Dokumentasi pribadi
Pertunjukan klasik di area Beijing. Dokumentasi pribadi
Pertunjukan klasik di area Beijing. Dokumentasi pribadi
Quadrangle in Beijing. Merupakan model rumah dari orang-orang utara China termasuk Beijing di zaman dulu. Khas dari rumah jenis ini adalah susunan ruangannya yang mengikuti arah mata angin. Rumah ini dikeliling dinding tebal dan di dalamnya terdapat taman kecil, rumah utama, ruangan di sebelah barat dan timur, serta taman bunga. Satu-satunya pintu gerbang ada di bagian pojok tenggara.. Dokumentasi pribadi
Quadrangle in Beijing. Merupakan model rumah dari orang-orang utara China termasuk Beijing di zaman dulu. Khas dari rumah jenis ini adalah susunan ruangannya yang mengikuti arah mata angin. Rumah ini dikeliling dinding tebal dan di dalamnya terdapat taman kecil, rumah utama, ruangan di sebelah barat dan timur, serta taman bunga. Satu-satunya pintu gerbang ada di bagian pojok tenggara.. Dokumentasi pribadi
Gerbang ala timur tengah. Dokumentasi pribadi
Gerbang ala timur tengah. Dokumentasi pribadi
Model masjid di provinsi Xinjiang. Ada 10 suku pemeluk agama islam di Tiongkok, dan total ada sekira 17 juta penduduk lokal yang muslim. Kubah masjid ini berwarna hijau yang diartikan sebagai simbol dari kehidupan dan kedamaian. Di dalam bangunan ini ada semacam bioskop. Sayangnya waktu itu saya dan teman-teman tidak sempat menyaksikan tayangannya karena kami datang tidak di jam yang tepat. Pertunjukan sudah terlanjur selesai.. Dokumentasi pribadi
Model masjid di provinsi Xinjiang. Ada 10 suku pemeluk agama islam di Tiongkok, dan total ada sekira 17 juta penduduk lokal yang muslim. Kubah masjid ini berwarna hijau yang diartikan sebagai simbol dari kehidupan dan kedamaian. Di dalam bangunan ini ada semacam bioskop. Sayangnya waktu itu saya dan teman-teman tidak sempat menyaksikan tayangannya karena kami datang tidak di jam yang tepat. Pertunjukan sudah terlanjur selesai.. Dokumentasi pribadi

Pengunjung menikmati tarian dari suku Uygur. Dokumentasi pribadi
Pengunjung menikmati tarian dari suku Uygur. Dokumentasi pribadi
Arena pertunjukan dari suku Uygur ditutupi oleh rambatan pohon anggur. Sebagai informasi, anggur merupakan buah khas daerah Xinjiang. Dokumentasi pribadi
Arena pertunjukan dari suku Uygur ditutupi oleh rambatan pohon anggur. Sebagai informasi, anggur merupakan buah khas daerah Xinjiang. Dokumentasi pribadi
Salah satu ruangan di rumah suku Uygur. Dokumentasi pribadi
Salah satu ruangan di rumah suku Uygur. Dokumentasi pribadi
Lamasary. Merupakan bangunan peribadatan para penganut ajaran Lamaism. Lamaism sendiri merupakan cabang dari ajaran Budhism yang kebanyakan dianut oleh orang-orang Tibet dan Mongol. Lamaism merupakan kombinasi antara agama Budha dan kepercayaan lokal. Selain untuk tempat peribadatan, Lamasery merupakan tempat untuk menyimpan peralatan musik, patung, lukisan dan juga sebagi perpustakaan. Dokumentasi pribadi
Lamasary. Merupakan bangunan peribadatan para penganut ajaran Lamaism. Lamaism sendiri merupakan cabang dari ajaran Budhism yang kebanyakan dianut oleh orang-orang Tibet dan Mongol. Lamaism merupakan kombinasi antara agama Budha dan kepercayaan lokal. Selain untuk tempat peribadatan, Lamasery merupakan tempat untuk menyimpan peralatan musik, patung, lukisan dan juga sebagi perpustakaan. Dokumentasi pribadi
Model rumah orang-orang Tibet. Orang-orang suku tibet tersebar di beberapa provinsi, diantaranya adalah: Tibet sendiri, Qinghai, Sichuan dan Gansu. Populasinya sekitar 5,42 juta jiwa, dan sekitar 2,41 juta jiwa diantaranya tinggal di provinsi Tibet, mengisi 90% populasi manusia di sana. Orang-orang suku Tibet memiliki bahasa sendiri dan penganut ajaran Budha. Dokumentasi pribadi
Model rumah orang-orang Tibet. Orang-orang suku tibet tersebar di beberapa provinsi, diantaranya adalah: Tibet sendiri, Qinghai, Sichuan dan Gansu. Populasinya sekitar 5,42 juta jiwa, dan sekitar 2,41 juta jiwa diantaranya tinggal di provinsi Tibet, mengisi 90% populasi manusia di sana. Orang-orang suku Tibet memiliki bahasa sendiri dan penganut ajaran Budha. Dokumentasi pribadi
Mongolian Yurt. Model rumah (tenda) klasik suku Mongolia. Suku ini tersebar di provinsi Inner Mongolian Autonomous Region, Tibet, Qinghai, Gansu, Liaoning, Jilin, Heilongjiang, dll. Populasi totalnya sekitar 5,8 juta jiwa, dimana 68% diantaranya tinggal di Inner Mongol, mengisi 17% populasi di sana. Orang-orang etnik Mongol memiliki bahasa sendiri. Pada awalnya suku ini menganut ajaran Shamanism, tapi kemudian pada abad 16 mereka menganut ajaran Tibetian Budhism. Dokumentasi pribadi
Mongolian Yurt. Model rumah (tenda) klasik suku Mongolia. Suku ini tersebar di provinsi Inner Mongolian Autonomous Region, Tibet, Qinghai, Gansu, Liaoning, Jilin, Heilongjiang, dll. Populasi totalnya sekitar 5,8 juta jiwa, dimana 68% diantaranya tinggal di Inner Mongol, mengisi 17% populasi di sana. Orang-orang etnik Mongol memiliki bahasa sendiri. Pada awalnya suku ini menganut ajaran Shamanism, tapi kemudian pada abad 16 mereka menganut ajaran Tibetian Budhism. Dokumentasi pribadi
Penampakan dalam Mongolian Yurt. Dokumentasi pribadi
Penampakan dalam Mongolian Yurt. Dokumentasi pribadi
Di area Mongolia ini pengunjung bisa merasakan pengalaman naik kuda-kuda besar khas Mongolia dengan membayar 30 yuan. Dokumentasi pribadi
Di area Mongolia ini pengunjung bisa merasakan pengalaman naik kuda-kuda besar khas Mongolia dengan membayar 30 yuan. Dokumentasi pribadi
Arena pertunjukan Genghis Kahn. Dokumentasi pribadi
Arena pertunjukan Genghis Kahn. Dokumentasi pribadi
Ada rumah suku Korea juga. Suku ini sebagian besar tersebar di provinsi Heilongjian, Jilin dan Liaoning. Populasi totalnya sekitar 1,92 juta jiwa. Rata-rata mereka tidak menganut agama secara spesifik. Namun sebagian dari mereka adalah penganut Buda dan Kristen. Dokumentasi pribadi
Ada rumah suku Korea juga. Suku ini sebagian besar tersebar di provinsi Heilongjian, Jilin dan Liaoning. Populasi totalnya sekitar 1,92 juta jiwa. Rata-rata mereka tidak menganut agama secara spesifik. Namun sebagian dari mereka adalah penganut Buda dan Kristen. Dokumentasi pribadi
Wisata perahu. Dokumentasi pribadi
Wisata perahu. Dokumentasi pribadi
Mainan Waterwheel. Dokumentasi pribadi
Mainan Waterwheel. Dokumentasi pribadi

Setelah puas melihat rumah-rumah adat beragam suku di Tiongkok, kini saatnya melihat miniatur bangunan-bangunan ikonik di daratan Tiongkok. Splendid China! Dokumentasi pribadi
Setelah puas melihat rumah-rumah adat beragam suku di Tiongkok, kini saatnya melihat miniatur bangunan-bangunan ikonik di daratan Tiongkok. Splendid China! Dokumentasi pribadi

Setiap bangunan mini di sini memiliki detil yang luar biasa. Dokumentasi pribadi
Setiap bangunan mini di sini memiliki detil yang luar biasa. Dokumentasi pribadi
Yungang Grottoes. Di dalamnya terdapat satu ikon yaitu patung The sitting Buddha. Memiliki tinggi asli 17 meter, patung buda duduk ini dikelilingi oleh 45 gua dengan total sekitar 51.000 patung di dalam dan di luarnya. Situs aslinya terdapat di Provinsi Shanxi, memanjang dari timur ke barat sepanjang 1 kilometer. Dokumentasi pribadi
Yungang Grottoes. Di dalamnya terdapat satu ikon yaitu patung The sitting Buddha. Memiliki tinggi asli 17 meter, patung buda duduk ini dikelilingi oleh 45 gua dengan total sekitar 51.000 patung di dalam dan di luarnya. Situs aslinya terdapat di Provinsi Shanxi, memanjang dari timur ke barat sepanjang 1 kilometer. Dokumentasi pribadi
The Sitting Budha. Dokumentasi pribadi
The Sitting Budha. Dokumentasi pribadi
Stone Forest. Hutan batu ini terletak di Shilin Yi Autonomous County, provinsi Yunan. Banyak sekali cerita-cerita legenda yang lahir dari hutan misterius nan mengagumkan ini, yang salah satunya yaitu sebagai tempat kelahiran Ashima, seorang gadis Yi yang rupawan. Area aslinya sungguh luas, sekira 26.000 hektar, dan memiliki puncak-puncak yang mengagumkan. Hutan batu ini kini telah resmi menyandang status sebagai “The Ultimate Natural Beauty of the World.” Dokumentasi pribadi
Stone Forest. Hutan batu ini terletak di Shilin Yi Autonomous County, provinsi Yunan. Banyak sekali cerita-cerita legenda yang lahir dari hutan misterius nan mengagumkan ini, yang salah satunya yaitu sebagai tempat kelahiran Ashima, seorang gadis Yi yang rupawan. Area aslinya sungguh luas, sekira 26.000 hektar, dan memiliki puncak-puncak yang mengagumkan. Hutan batu ini kini telah resmi menyandang status sebagai “The Ultimate Natural Beauty of the World.” Dokumentasi pribadi
The Stockaded Village. Ini merupakan rumah khas suku Buyei, yang mayoritasnya tinggal di provinsi Guizhou. Umumnya rumah mereka terletak di kaki bukit/gunung dan dekat dengan sungai. Bangunan rumah mereka secara khusus terletak di tanah berundak dan terdiri dari dua bagian, yaitu bagian depan dan belakang. Bagian depan terdiri dari 2 lantai, sedangkan bagian belakang terdiri dari 1 lantai. Dokumentasi pribadi
The Stockaded Village. Ini merupakan rumah khas suku Buyei, yang mayoritasnya tinggal di provinsi Guizhou. Umumnya rumah mereka terletak di kaki bukit/gunung dan dekat dengan sungai. Bangunan rumah mereka secara khusus terletak di tanah berundak dan terdiri dari dua bagian, yaitu bagian depan dan belakang. Bagian depan terdiri dari 2 lantai, sedangkan bagian belakang terdiri dari 1 lantai. Dokumentasi pribadi
Penampakan lain rumah suku Buyei. Dokumentasi pribadi
Penampakan lain rumah suku Buyei. Dokumentasi pribadi
Gubuk Jerami Du Fu. Terletak di provinsi Sichuan, rumah ini merupakan tempat tinggal dari Du Fu, yaitu seorang penyair ternama di Tiongkok. Area aslinya adalah sekira 120 hektar lebih. Di sinilah Du Fu menuliskan salah satu puisinya yang fenomenal, yaitu “Ode to the Thatched Cottage Destroyed by the Autumn Wind.” Dokumentasi pribadi
Gubuk Jerami Du Fu. Terletak di provinsi Sichuan, rumah ini merupakan tempat tinggal dari Du Fu, yaitu seorang penyair ternama di Tiongkok. Area aslinya adalah sekira 120 hektar lebih. Di sinilah Du Fu menuliskan salah satu puisinya yang fenomenal, yaitu “Ode to the Thatched Cottage Destroyed by the Autumn Wind.” Dokumentasi pribadi
Museum “kuburan” prajurit Terra Cotta. Merupakan kuburan dari patung-patung prajurit beserta kuda perang di zaman dinasti Qin. Kuburan ini terletak di bagian timur dari kuburan raja pertama di dinasti Qin. Sejauh ini ada tiga kuburan dari patung-patung bersejarah tersebut yang telah berhasil digali, dan masih terus berlanjut. Bagian pertama dari kuburan ini ditemukan tidak sengaja pada bulan maret tahun 1974, dan merupakan bagian terbesar dengan panjang 230 meter dan lebar 62 meter. Total ada sekira 6000 patung prajurit dengan formasi sempurna untuk perang, dengan beragam pangkat dan senjata. Patung-patung aslinya yang terletak di kota Xian memiliki ukuran real, layaknya ukuran manusia, kuda, kereta, senjata, dll. Dokumentasi pribadi
Museum “kuburan” prajurit Terra Cotta. Merupakan kuburan dari patung-patung prajurit beserta kuda perang di zaman dinasti Qin. Kuburan ini terletak di bagian timur dari kuburan raja pertama di dinasti Qin. Sejauh ini ada tiga kuburan dari patung-patung bersejarah tersebut yang telah berhasil digali, dan masih terus berlanjut. Bagian pertama dari kuburan ini ditemukan tidak sengaja pada bulan maret tahun 1974, dan merupakan bagian terbesar dengan panjang 230 meter dan lebar 62 meter. Total ada sekira 6000 patung prajurit dengan formasi sempurna untuk perang, dengan beragam pangkat dan senjata. Patung-patung aslinya yang terletak di kota Xian memiliki ukuran real, layaknya ukuran manusia, kuda, kereta, senjata, dll. Dokumentasi pribadi
Temple of Heaven, Beijing. Kalau tidak salah, kuil inilah yang dijadikan sebagai kuil Lei Yin di film kera sakti waktu saya masih kecil. Dokumentasi pribadi
Temple of Heaven, Beijing. Kalau tidak salah, kuil inilah yang dijadikan sebagai kuil Lei Yin di film kera sakti waktu saya masih kecil. Dokumentasi pribadi
Lapangan Tian An Men, Beijing. Pintu masuk ke Forbidden City. Dokumentasi pribadi
Lapangan Tian An Men, Beijing. Pintu masuk ke Forbidden City. Dokumentasi pribadi
Bagian dari Imperial Palace (Forbidden City), Beijing. Imperial Palace dibangun pada tahun 1942 atau tahun ke-4 dari pemerintahan Yongle di zaman dinasti Ming. Istana ini memiliki luas sekira 72 hektar dan memiliki lebih dari 9000 ruangan. Bangunan ini dikenal sebagai “the largest the most integrated ancient architectural complex in the world.” Dokumentasi pribadi
Bagian dari Imperial Palace (Forbidden City), Beijing. Imperial Palace dibangun pada tahun 1942 atau tahun ke-4 dari pemerintahan Yongle di zaman dinasti Ming. Istana ini memiliki luas sekira 72 hektar dan memiliki lebih dari 9000 ruangan. Bangunan ini dikenal sebagai “the largest the most integrated ancient architectural complex in the world.” Dokumentasi pribadi
Kuil khas Thailand pun ada di sini. Dokumentasi pribadi
Kuil khas Thailand pun ada di sini. Dokumentasi pribadi
Cantiknya pemandangan malam dengan lampu warna glamour di kuil ini. Dokumentasi pribadi
Cantiknya pemandangan malam dengan lampu warna glamour di kuil ini. Dokumentasi pribadi
Pertunjukan “Dragon and Phoenix Dance”. Dokumentasi pribadi
Pertunjukan “Dragon and Phoenix Dance”. Dokumentasi pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun