Sementara itu, video Budhi berdurasi 48 detik yang menyatakan keluhannya kembali beredar dan viral. Budhi mengeluarkan keluhannya bahwa ia tidak akan mau mencalonkan diri sebagai bupati jika ia mengetahui nominal gajinya hanya sebesar itu. Setelah itu, Budhi juga menyebut akan dan harus melakukan korupsi dikarenakan gaji sebagai bupati yang sangat kecil. Hal itu dilakukan Budhi untuk mengurus tim sukses dan partainya.
Pemaparan dari Budhi Sarwono yang menyatakan bahwa pemimpin atau kepala daerah harus melakukan korupsi merupakan sikap yang tidak mencerminkannya sebagai seorang pemimpin. Seorang pemimpin yang seharusnya menjadi teladan bagi masyarakat, khususnya para mahasiswa yang merupakan calon pemimpin bangsa, justru malah memaparkan bahwa korupsi ini seakan-akan selalu dan harus dilakukan oleh para pemimpin negara.Â
Dengan adanya kasus ini, krisis keteladanan di Indonesia pun akan semakin meningkat yang dibuktikan bahwa seorang pemimpin negara tidak mencerminkan sifat selayaknya sifat seorang pemimpin yang harusnya menjadi panutan bagi masyarakatnya.
Referensi
Ismail, F., 2016. Keteladanan dalam konteks kepemimpinan nasional dan realitas kemajemukan bangsa. UNISIA, (52), pp.105-108.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H