Mohon tunggu...
Rafael Fautngilyanan
Rafael Fautngilyanan Mohon Tunggu... Guru - Author

News & Sastra

Selanjutnya

Tutup

Nature

Cendrawasih sebagai "The Bird Of Paradise" di Dunia

25 Maret 2021   14:33 Diperbarui: 25 Maret 2021   14:38 5595
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagaimana dilansir dari website resmi Pemprov Papua, Papua.go.id, bahwa

Pemerintah Provinsi resmi telah menerbitkan larangan penggunaan Burung Cenderawasih sebagai aksesoris maupun cinderamata. 

Pelarangan ini sebagaimana terdapat dalam isi Surat Edaran Nomor 660.1/6501/SET tertanggal 5 Juni 2017, tentang larangan penggunaan Burung Cenderawasih asli sebagai aksesoris dan cinderamata kecuali pada prosesi adat di Papua.

Hingga kini masih terdapat berbagai perburuan liat terhadap Birds of Paradise, Cendrawasih di bumi Cendrawasi, Papua. Oleh sebab itu, PortalPapua mengajak, agar kita tetap melindungi spesies ini dari kepunahannya.

Tujuannya agar generasi muda Papua mendatang, dapat mendengar, melihat, dan melestarikan spesies Burung Cendrawasih sebagai Birds of Paradise di Papua dan Dunia. Selain itu, semoga keberadaan Burung Cendrawasih kedepan bukan merupakan sebuah cerita dongeng namun berdasarkan fakta yang benar-benar nyata.***

Rafael Fautngiljanan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun