Mohon tunggu...
Radiyallah Khairunnisa
Radiyallah Khairunnisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

semoga apa yang saya tulis bermafaat untuk para pembaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Kinerja Keuangan dengan Rasio Profitabilitas pada Perusahaan

1 Juli 2024   23:51 Diperbarui: 1 Juli 2024   23:56 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada akhirnya, laporan keuangan digunakan sebagai alat informasi untuk membantu pengguna mengambil keputusan yang selaras dengan kepentingannya dan melaporkan atau menampilkan aktivitas perusahaan dalam bentuk laporan laba rugi dan neraca pada interval tertentu. Berikut ini adalah definisi laporan keuangan sebagaimana diberikan oleh Ikatan Akuntansi Indonesia dalam paragraf 7 kerangka dasar penyusunan dan penyajian laporan keuangan, sesuai dengan "Standar Akuntansi Keuangan" (2012:1):

Laporan keuangan merupakan bagian dari proses pelaporan. Laporan keuangan yang lengkap, biasanya meliputi neraca, laporan laba-rugi, laporan perubahan posisi keuangan (yang disajikan dengan berbagai cara seperti laporan arus kas atau laporan arus dana), catatan atau laporan lain serta materi penjelasan yang merupakan bagian integral dari laporan keuangan. Di samping itu juga termasuk skedul dan informasi tambahan yang berkaitan dengan laporan tersebut, misalnya informasi keuangan, segmen industri dan geografis serta pengungkapan pengaruh perubahan harga”.

Adapun Jenis – Jenis Laporan Keuangan yang biasa dikenal adalah :

1. Laporan Neraca

2. Laporan Laba Rugi

3. Laporan Perubahan Modal

4. Laporan Arus Kas

5. Catatan atas Laporan Keuangan

Kinerja Keuangan 

A. Pengertian Kinerja Keuangan

Dalam dunia bisnis, kinerja keuangan memiliki definisi yang cukup luas. Ikatan Akuntan Indonesia (2007:18) mendefinisikan kinerja keuangan sebagai kapasitas perusahaan untuk mengawasi dan mengelola sumber dayanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun