Mohon tunggu...
Radhiya
Radhiya Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiwa ilmu komunikasi

Semoga membantu

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menjadi Sarana Transportasi Utama, Simak Beberapa Jenis Kendaraan Air Di Desa Tampakang

19 Mei 2024   14:27 Diperbarui: 19 Mei 2024   20:18 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Speedboat yang digunakan warga Desa Tampakang, Jum'at (10/05/2024)

Jukung mesin merupakan evolusi dari jukung tradisional, yang dilengkapi dengan mesin untuk mempermudah pekerjaan masyarakat. Jukung mesin adalah alat transportasi utama yang digunakan oleh nelayan untuk menangkap ikan di Desa Tampakang.

Seorang Warga Menggunakan Transportasi Air Jukung Mesin, Jum'at (10/05/2024)
Seorang Warga Menggunakan Transportasi Air Jukung Mesin, Jum'at (10/05/2024)

                           

3. Mesin Motor

Mesin motor adalah jenis transportasi sungai yang lebih cepat dan dapat membawa lebih banyak penumpang dibanding jukung mesin. Kapasitasnya bisa mencapai 30 orang beserta barang bawaan seperti tas, koper, dan sepeda motor. Alat ini memudahkan penduduk desa untuk bepergian ke kota terdekat.

Sekumpulan Masyarakat yang sedang mengangkut barang ke Desa Kecamatan Paminggir, Jum'at (10/05/2024)
Sekumpulan Masyarakat yang sedang mengangkut barang ke Desa Kecamatan Paminggir, Jum'at (10/05/2024)

                           

4. Kelotok atau Kapal Dagang

Kelotok atau Kapal Dagang dikenal sebagai sarana transportasi sungai berskala besar yang digunakan untuk mengangkut banyak penumpang atau barang dalam perjalanan jarak jauh. Kelotok memiliki ukuran besar, bergerak lebih lambat, dan tidak dilengkapi dengan sekat di tempat duduknya.

Kapal Dagang melewati Wilayah Desa Tampakang dan Desa lainnya, Jum'at (20/05/2024)
Kapal Dagang melewati Wilayah Desa Tampakang dan Desa lainnya, Jum'at (20/05/2024)

                           

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun