Penguatan Ketahanan Energi
Pentingnya penguatan energi juga sangat mendesak untuk dibenahi oleh Presiden mendatang, mengingat pertumbuhan konsumsi energi nasional yang mencapai 7% per tahun, hal ini perlu diimbangi dengan pasokan energi primer yang sesuai dengan kebutuhan, perlunya deregulasi kebijakan energi yang mempermudah penggunaan energi dalam negeri serta pemanfaatan energi baru dan terbarukan serta mengurangi ketergantungan impor minyak, perlu juga mengendalikan penggunaan subsidi energi, sehingga subsidi sebaiknya disubstitusi ke program kesehatan dan program pendidikan.
Pemerintah juga perlu mentransformasi Pertamina dan SKK Migas dalam rangka meningkatkan pendapatan Negara di sektor migas dan meningkatkan kedaulatan Negara dalam mengelola sumber daya energi untuk kemakmuran rakyat.
Pemerintah diharapkan  perlu membentuk komite daya saing nasional guna memberikan solusi  hambatan daya saing terutama dalam menghadapi era perdagangan bebas, komite daya saing nasional wajib mengatasi hambatan struktural untuk pertumbuhan dan merespon perubahan pola daya saing sehingga memberikan solusi yang efektif dan efisien terhadap daya saing produktifitas nasional.
Cukup banyak tantangan dan tugas yang harus diemban presiden mendatang, sehingga diperlukan Presiden yang mempunyai kompetensi serta integritas tinggi demi tercapainya harapan Indonesia yang lebih baik .
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H