Mohon tunggu...
Sri Astuti Putri Ramdhani
Sri Astuti Putri Ramdhani Mohon Tunggu... Akuntan - Freelance Writer

Happy wife and mother

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Pajak dalam Meningkatkan Stabilitas Ekonomi

26 Juni 2023   14:05 Diperbarui: 26 Juni 2023   15:26 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal tersebut salah satunya terjadi di daerah Provinsi Jambi yaitu di Kecamatan Rantau Rasau, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, dimana jalan utama mengalami kerusakan parah bergelombang dan berlubang. 

Hal itu mengakibatkan setiap kendaraan yang melewati jalan tersebut mengalami hambatan yang mengakibatkan kemacetan panjang (Metrojambi, 2023).

Jika pembangunan infrastruktur yang dibiayai dari APBN maupum APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) yang salah satunya bersumber dari iuran pajak terhambat, tentu sangat menghambat mobilitas ekonomi. 

Sebagai contoh, hasil bumi seperti cabai dan bawang merah mayoritas dipasok dari daerah-daerah di Indonesia. Untuk melakukan pengiriman hasil bumi dari daerah ke kota, membutuhkan fasilitas jalan yang dapat memudahkan mobilitas. 

Namun fasilitas jalan tidak memadai. Hal itu dapat menambah lama perjalanan, dimana jika semakin lama perjalanan dapat membuat cabai dan bawang merah cepat membusuk atau menurunkan kualitas sehingga harganya pun turun. 

Hal tersebut membuat kalangan petani merugi karena barang harus terjual dengan harga lebih murah jika kualitas menurun saat barang sampai di pembeli. Begitu pula dapat membuat barang cabai dan bawang merah menjadi langka, sehingga harganya pun menjadi mahal di pasaran. 

Menurut Pusat Kajian Hortikultura Tropika Institut Pertanian Bogor, cabai dan bawang merah merupakan dua komoditas strategis yang ditetapkan sebagai bahan pangan pokok. Komoditas tersebut menjadi perhatian serius pemerintah karena keduanya memberikan andil yang cukup signifikan dalam menentukan inflasi.

Menurut Bank Indonesia, Inflasi adalah kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu tertentu. Jika terjadi inflasi dan tingkat inflasi mengalami kenaikan, maka dapat dikatakan kondisi negara tidak sedang baik-baik saja. 

Hal ini dapat menyebabkan kemiskinan dan pengangguran meningkat. Akibatnya kriminalitaspun meningkat, seperti yang terjadi pada tahun 1998. 

Pada tahun tersebut terjadi kenaikan inflasi secara signifikan hingga menyebabkan krisis moneter secara global yang memberikan efek domino dan membuat perekonomian berbagai negara termasuk Indonesia terpuruk. 

Terjadi unjuk rasa besar-besaran pada tahun 1998 yang berakhir ricuh dengan adanya kekerasan dan penjarahan di berbagai toko dan perkantoran. Bahkan kejadian tersebut memakan korban jiwa, hal ini menjadi salah satu peristiwa terburuk.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun